Copyright © Arina for Life...
Design by Dzignine
Sabtu, 26 Februari 2011

I love - Eat Pray Love



Pride for Indonesia, especially Bali, because some time ago there was a superstar Hollywood filming a movie in Bali. In this extraordinary film, titled Eat, Pray, Love was filmed in the area of Ubud. The film is adapted from a novel by a true story the main characternamed Elizabeth Gilbert, played by Julia Roberts. Once completedpredictable, Elizabeth returned to California. These predictionsturned out right. All things in life Elizabeth according to what people say Bali. Then Elizabeth came back to Bali to meet the Astrologer.


Movie Review :


For most people, Elizabeth Gilbert (Julia Roberts) is a person who has been fortunate to have everything in life. She had a husband, a house, and especially of that, he had a good career. Unfortunately, what is visible from the outside is not necessarily the same as what is felt within.

Failed to build dream home and had to be divorced from her husband to make Elizabeth feel disoriented. Slowly but surely he began to feel that so far he has strayed. He no longer knew what he wanted in life. At the nadir point is Elizabeth and then make a big decision. He wanted to travel around the world to seek his identity is lost.

In this journey, Elizabeth finds the true meaning of pleasure with eating in Italy. He also discovered the power of prayer during a visit to India and finally, unwittingly, he found peace in the true love she has received while he was in Bali. From this trip Elizabeth also realizes that there are actually many ways to free yourself and see the world.

When Elizabeth Gilbert posted a long trip to three countries, once the book was finished a book that sold well. Even books that are also reportedly called EAT, PRAY, LOVE this was perched in the ranks of the New York Times Best Sellers for 150 weeks. You can imagine how successful this book and of course, as usual, this success entice Hollywood to make adaptations.

Translating a novel into a visual form is always having problems. There must be a spirit that can not be transferred to other media and the same case is also likely experienced by this book. Ryan Murphy, the director, seems also not succeeded in capturing the soul of the book is as thick as 352 pages. At the very least, Elizabeth Gilbert's journey in this film was nothing more than just the usual tourist trip, when they should be on this journey is a quest.

As a result, EAT, PRAY, LOVE it so a record of travel along the nearly two and a half hours. Problem visually there was no problem. The three countries beginning with the letter 'I' this alone is promising a view that would liberate the eye of the monopoly view of the United States that always we watch the film. Italy, India, and of course Bali, Indonesia, represented by both visually captured. Unfortunately, the performers in this film that seemed to be drowned by it.

Actress Julia Roberts is not new. He was poor across the world of film for a long time but it seems the problem has appeared since I was in the form of the manuscript. As a result, no matter how good the game Julia, who feels it is not the figure of Elizabeth Gilbert who is in the 'search'. Chemistry between Julia Roberts and Javier Bardem was not formed properly as they should. But at least, EAT, PRAY, LOVE this has helped in promoting Indonesian tourism, especially on the island of Bali.





Minggu, 20 Februari 2011

My Father-My Hero


Setelah beberapa hari yang lalu saya mengutip  42 hal yang tidak diketahui anak tentang ayahnya, hari ini saya masih ingin menuliskan tentang ayah. Bukan karena saya mau menceritakan kalau ayah saya masih keturunan superman atau spiderman. Tapi buat saya, ayah saya adalah pahlawan untuk kehidupan saya (dan keluarga saya) tanpa perlu memakai kostum sekalipun. 



Hari ini, ketika saya iseng melihat-lihat youtube tiba-tiba (eng...ing...eng...) saya menemukan lagu yang langsung membuat saya terpaku beberapa saat, mulai sedikit meresapi meskipun gak semua liriknya saya mengerti...Tapi sampai pada kesimpulan.....SAYA SUKA lagu ini dan saya SANGAT SUKA LIRIK lagu ini (lihat disini).

Ini lagunya : YOU'RE MY HERO




Sambil dengerin lagu miliknya Teresa James ada baiknya sambil baca ini. Tulisan yang saya copy (dari sini) dan sedikit telah saya edit (Tulisan ini bisa buat saya nangis, tapi nggak tahu dengan Anda).


Kisah berikut ini dipersembahkan untuk seorang yang dipanggil ayah/bapak/abah/papa/papi  apapun itu. Namun wajib di baca baik-baik oleh anak perempuannya (dan laki-laki sebagai calon menantu atau anak laki-lakinya agar mengerti)

Renungkan dan resapi. Apa yang kamu dapat dari cerita ini?..tanyakan pada dirimu.

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya…..
Akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.
Lalu bagaimana dengan Papa?
Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari,
tapi tahukah kamu, jika ternyata Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?

Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil……
Papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda.
Dan setelah Papa mengganggapmu bisa, Papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu…
Kemudian Mama bilang : “Jangan dulu Papa, jangan dilepas dulu roda bantunya” ,
Mama takut putri manisnya terjatuh lalu terluka….
Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Papa dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.

Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Mama menatapmu iba.
Tetapi Papa akan mengatakan dengan tegas : “Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang”
Tahukah kamu, Papa melakukan itu karena Papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?

Saat kamu sakit pilek, Papa yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata :
“Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!”.
Berbeda dengan Mama yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu Papa benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.

Ketika kamu sudah beranjak remaja….
Kamu mulai menuntut pada Papa untuk dapat izin keluar malam, dan Papa bersikap tegas dan mengatakan: “Tidak boleh!”.
Tahukah kamu, bahwa Papa melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Papa, kamu adalah sesuatu yang sangat – sangat luar biasa berharga..
Setelah itu kamu marah pada Papa, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu…
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Mama….
Tahukah kamu, bahwa saat itu Papa memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya,
Bahwa Papa sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?

Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, Papa akan memasang wajah paling cool sedunia…. :’
Papa sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Papa merasa cemburu?
Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Papa melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Papa adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir…

Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut – larut…

Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Papa akan mengeras dan Papa memarahimu.. .
Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Papa akan segera datang?
“Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Papa”

Setelah lulus SMA, Papa akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Papa itu semata – mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti..
Tapi toh Papa tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Papa

Ketika kamu menjadi gadis dewasa….
Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain…
Papa harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Papa terasa kaku untuk memelukmu?
Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini – itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal Papa ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.
Yang Papa lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata “Jaga dirimu baik-baik ya sayang”.
Papa melakukan itu semua agar kamu KUAT…kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.

Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.
Papa pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan…
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah : “Tidak…. Tidak bisa!”
Padahal dalam batin Papa, Ia sangat ingin mengatakan “Iya sayang, nanti Papa belikan untukmu”.
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Papa merasa gagal membuat anaknya tersenyum?

Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Papa akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat “putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang”

Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Papa untuk mengambilmu darinya.
Papa akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Papa tahu…..
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.
Dan akhirnya….
Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Papa pun tersenyum bahagia….
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Papa pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?
Papa menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian Papa berdoa….
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata: “Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik….
Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik….
Bahagiakanlah ia bersama suaminya…”

Setelah itu Papa hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk…
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih….
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya….
Papa telah menyelesaikan tugasnya….
Papa, Ayah, Bapak, atau Abah kita…
Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat…
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis…
Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa “KAMU BISA” dalam segala hal….

Yah...PAPA KAMU ADALAH PAHLAWANKU....




to be continue...
Recomended video:


YOU'RE MY HERO lyric


You're My Hero

by Teresa James



I would ride on your shoulders
And look out on the world
Pretending I was big and tall like you
When you were there to hold me
I never was afraid
You made me feel there's nothing I can't do

If I'd spread my wings to fly
When I was very small
I knew that you'd be standing by
To catch me if I fall

Chorus
You're my hero
Chasing the monsters from my room
Going on trips around the moon
The one who's always been there faithfully
You're my hero
And 'cause you're my Dad...
I'm twice as blessed and lucky to be me

As I kept on growing
We often disagreed
But you let me find myself in my own way
And it's funny, how just lately
I've come to recognize
How wise you are becoming every day
There's so much you've given me
I hope I've made you proud
You're everything a Dad should be
And it's time to tell you now

You're my hero
You didn't have to say a word
Your love was the message that I heard
Inspiring me to be all I can be
You're my hero
And 'cause you're my Dad...
I'm twice as blessed and lucky to be me

Special for my dad.


Jumat, 18 Februari 2011

42 Hal yang Tidak diketahui Anak tentang Ayah


Lagu yang bisa buat saya nangis waktu saya masih kost adalah lagunya Ada Band ft Gita Gutawa-The Best of you (Yang Terbaik Bagimu). Gak tahu kenapa, kalau ingat papa malah bawaannya suka kangen. Dan ada banyak fakta menarik yang membuat saya makin sayang sama papa. 


42 Hal yang Tidak diketahui Anak tentanag Ayah
1. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun - dan (tapi) selalu membutuhkan kehadirannya.

2. Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar.

3. Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret.

4. Ayah selalu tepat janji! Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman, meskipun ajakanmu untuk pergi sebenarnya lebih menyenangkan.

5. Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka.karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.

6. Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu) , tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.

7. Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil, seperti berenang di air setelah ia melepaskanya.

8. Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu kamu mencarinya.

9. Ayah mungkin tampak galak di matamu, tetapi di mata teman-temanmu dia tampak baik dan menyayangi.

10. Ayah lambat mendapat teman, tapi dia bersahabat seumur hidup

11. Ayah benar-benar senang membantu seseorang...tapi ia sukar meminta bantuan.

12. Ayah di dapur. Membuat memasak seperti penjelajahan ilmiah. Dia punya rumus-rumus dan formula racikannya sendiri, dan hanya dia sendiri yang mengerti bagaimana menyelesaikan persamaan-persamaan rumit itu. Dan hasilnya?... .mmmmhhh..."tidak terlalu mengecewakan" ^_~

13. Ayah mungkin tidak pernah menyentuh sapu ketika masih muda, tapi ia bisa belajar dengan cepat.

14. Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuatmu senang tapi tidak takut.

15. Ayah akan sangat senang membelikanmu makanan selepas ia pulang kerja, walaupun dia tak dapat sedikitpun bagian dari makanan itu

16. Ayah selalu berdoa agar kita menjadi orang yang sukses di dunia dan akhirat, walaupun kita jarang bahkan jarang sekali mendoakannya

17. Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.

18. Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman. Siapa tahu kamu membutuhkannya.

19. Ayah menganggap orang itu harus berdiri sendiri, jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan, tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.

20. Ayah percaya orang harus tepat waktu. karena itu dia selalu lebih awal menunggumu.

22. Ia akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkan.....
23. Ia menghentikan apa saja yang sedang dikerjakannya, kalau kamu ingin bicara...

24. Ia selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp mu tiap semester, meskipun kamu tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan di dahinya....

25. Ayah mengangkat beban berat dari bahumu dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu....

26. Ayah akan berkata ,, tanyakan saja pada ibumu" Ketika ia ingin berkata ,,tidak"

27. Ayah tidak pernah marah, tetapi mukanya akan sangat merah padam ketika anak gadisnya menginap di rumah teman tanpa izin

28. Dan diapun hampir tidak pernah marah, kecuali ketika anak lelakinya kepergok menghisap rokok dikamar mandi.

29. Ayah mengatakan ,, tidak apa-apa mengambil sedikit resiko asal kamu sanggup kehilangan apa yang kamu harapkan"

30. Pujian terbaik bagi seorang ayah adalah ketika dia melihatmu melakukan sesuatu hal yang baik persis seperti caranya....

31. Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiri....

32. Ayah hanya akan menyalamimu ketika pertama kali kamu pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya.

33. Ayah tidak suka meneteskan air mata .... ketika kamu lahir dan dia mendengar kamu menangis untuk pertama kalinya,dia sangat senang sampai-sampai keluar air dari matanya (ssst..tapi sekali lagi ini bukan menangis)

34. ketika kamu masih kecil, ia bisa memelukmu untuk mengusir rasa takutmu...ketika kau mimpi akan dibunuh monster...

35. tapi.....ternyata dia bisa menangis dan tidak bisa tidur sepanjang malam, ketika anak gadis kesayangannya di rantau tak memberi kabar selama hampir satu bulan.

36. Ayah pernah berkata :" kalau kau ingin mendapatkan pedang yang tajam dan berkwalitas tinggi, janganlah mencarinya dipasar apalagi tukang loak, tapi datang dan pesanlah langsung dari pandai besinya. begitupun dengan cinta dan teman dalam hidupmu, jika kau ingin mendaptkan cinta sejatimu kelak, maka minta dan pesanlah pada Yang Menciptakannya"

37. Untuk masa depan anak lelakinya Ayah berpesan: ,, jadilah lebih kuat dan tegar daripadaku, pilihlah ibu untuk anak-anakmu kelak wanita yang lebih baik dari ibumu , berikan yang lebih baik untuk menantu dan
cucu-cucuku, daripada apa yang yang telah ku beri padamu"

38. Dan Untuk masa depan anak gadisnya ayah berpesan :" jangan cengeng meski kau seorang wanita, jadilah selalu bidadari kecilku dan bidadari terbaik untuk ayah anak-anakmu kelak! laki-laki yang lebih bisa
melindungimu melebihi perlindungan Ayah, tapi jangan pernah kau gantikan posisi Ayah di hatimu"

39. Ayah bersikeras, bahwa anak-anakmu kelak harus bersikap lebih baik daripada kamu dulu....

40. Ayah bisa membuatmu percaya diri... karena ia percaya padamu...

41. Ayah tidak mencoba menjadi yang terbaik, tapi dia hanya mencoba melakukan yang terbaik....

42. Dan terpenting adalah... Ayah tidak pernah menghalangimu untuk mencintai Tuhan, bahkan dia akan membentangkan seribu jalan agar kau dapat menggapai cintaNya, karena diapun mencintaimu karena cintaNya.



Heem.... I love u pa..
This is for u...



Kamis, 17 Februari 2011

Cara mendapat mastercard GRATIS !!!

Awalnya saya hanya tertarik memiliki mastercard gratis, jadi saya browsing ke mbah google (lagi-lagi terima kasih mbah) dan akhirnya saya menemukan banyak info, beberapa sudah saya coba namun ada saja kendala. Sampai satu alamat dari sebuah blog (terima kasih banyak mas ^^) yang berujung saya mendapatkan mastercard ini cuma-cuma  ho...ho.. bahagianya saya waktu itu.



Di reviewme.com saya hanya dengan mengisi form yang tersedia untuk pembuatan kartu payoneer dari mastercard  itu, alhamdulillah akhirnya semua berjalan lancar pengajuan saya disetujui dan kartu debit itu telah dkirim dan telah sampai kerumah sekitar 25 hari. 

Meski sedikit agak ruwet tapi kalau saya yang awam tentang ini saja bisa, saya yakin jika anda mau mencobanya pasti bisa juga. Keruwetannya akan terbayar ketika tiba-tiba datang pos dari Payoneer tiba di rumah anda. Karena ini pengalaman pertama saya dengan dunia maya, terasa sangat membahagiakan...d^.^b
  

Rabu, 09 Februari 2011

Me and Johann Pachelbel- Canon in D


Gak tahu kenapa tiba-tiba beberapa hari ini saya tergila-gila mendengarkan musik klasik yang satu ini. Kalau yang saya rasakan sekarang, karena lagu ini begitu menenangkan perasaan saya. Entah kenapa mendengarkan ini membuat saya bahagia...(hahay, agak berlebihan mungkin !*_^)


Awalnya saya suka lagu ini beberapa tahun yang lalu setelah menonton salah satu film yang masih jadi favorit saya sampai sekarang “My Sassy Girl”, kisahnya yang romantis dan alur ceritanya yang menarik membuat saya selalu mengingat kisah ini. Dan anehnya kisah ini banyak menginspirasi saya dan sahabat-sahabat kuliah dulu (ha..ha...mungkin lain kali akan saya ceritakan kisah kapsul waktu kami). Kembali soal lagu ini,  kalau dalam cerita ini, lagu ini di mainkan dengan piano oleh si cewek sebagai hadiah bagi si cowok. Dan inilah awal mulanya aku jatuh cinta pada lagu ini.... (ehem..ehem...)


Karena saya suka, suka, sukaaa dengan lagu ini saya sempat simpan berbagai versi lagu ini (yang pake piano, gitar, biola dll) dan kadang-kadang  masih saya dengarkan.

Tapi lamaaa juga saya tak membuka file lagu saya, sampai suatu hari ketika saya di Bandung. Lagu ini saya dengarkan lagi... Dari dua orang pengamen cilik yang lihai banget mainin gitar ma biolanya (ckckkk... sampai kagum saya dengernya...). Mungkin benernya lagunya sama aja seperti yang saya dengarkan biasanya, tapi karena yang main alat musiknya anak kecil, di bus pariwisata yang lagi ngetem dengan nuansa hujan yang rintik-rintik dan lagunya saya suka apalagi saya bisa dengerin live....jadi gak tahu kenapa rasanya jadi beda (ya iyalah...kan jelas banget bedanya).

Saya gak dapat fotonya waktu itu, tapi saya yakin orangnya sama seperti di foto ini :


Yang jelas, saya masih suka sekali lagu ini...
Kalo penasaran lagunya kayak apa bisa coba dengerin di youtube, banyak banget versinya. Salah satu contonya bisa klik di sini.

Tapi kalau buat saya, versi piano ma flute masih paling enak buat telinga saya. Kalau mau ikutan dengerin bisa download di sini.


Percaya dech, lagu ini enak banget....nice instrument.
Thanks Mr. Johann Pachelbel...

Senin, 07 Februari 2011

Gelap vs Terang


Suatu waktu ketika dengan sadar saya melewati sebuah lorong gelap yang panjang, pikiran saya akan melayang ke banyak tempat, banyak hal yang saya rasakan. Ada perasaan takut, sedih, dan kadang marah, namun saya selalu takjub.

Ketika itu ada kalanya saya ingin berlari dengan kencang, dan berharap segera sampai pada titik cahaya yang terlihat semakin dekat jika saya berlari.

Ada kalanya saya sempatkan melihat sekeliling mencoba mencari cahaya lain yang mungkin terlihat di sekitar saya, dan berharap cahaya itu dapat membantu jalan saya....

Namun ada kalanya saya berjalan perlahan tanpa mencari cahaya apapun, saya melangkah dan membiarkan mata saya mulai membiasakan diri kemudian pada akhirnya saya mulai dapat melihat sekeliling saya dengan jelas...


 Awalnya saya selalu merasa takut, berfikir bahwa mungkin saya akan hilang bersama kegelapan ini. Tetapi nyatanya, kegelapan hanya sebuah tempat  tanpa cahaya. Dan orang bilang dalam kegelapan kita tidak akan menemukan warna apapun. Hanya gelap dan yang nampak hanya hitam. Namun buat saya kegelapan tidak selamanya menakutkan. Dan dalam kegelapan akan tetap ada warna, karena bagi saya HITAM tetaplah sebuah WARNA.

Suatu waktu ketika dengan sadar saya melewati sebuah lorong gelap yang panjang, pikiran saya akan melayang ke banyak tempat, banyak hal yang saya rasakan. Ada perasaan takut, sedih, dan kadang marah, namun saya selalu takjub. Karena saya menyadari bahwa disetiap gelap selalu ada terang.


Tetaplah bersyukur, karena dalam gelap selalu ada terang. Hanya bagaimana caranya kita dapat melihatnya....Bagaimanapun rasanya berada dalam gelap, sampai sekarang saya tidak pernah lupa caranya tersenyum... 


I love - Eat Pray Love



Pride for Indonesia, especially Bali, because some time ago there was a superstar Hollywood filming a movie in Bali. In this extraordinary film, titled Eat, Pray, Love was filmed in the area of Ubud. The film is adapted from a novel by a true story the main characternamed Elizabeth Gilbert, played by Julia Roberts. Once completedpredictable, Elizabeth returned to California. These predictionsturned out right. All things in life Elizabeth according to what people say Bali. Then Elizabeth came back to Bali to meet the Astrologer.


Movie Review :


For most people, Elizabeth Gilbert (Julia Roberts) is a person who has been fortunate to have everything in life. She had a husband, a house, and especially of that, he had a good career. Unfortunately, what is visible from the outside is not necessarily the same as what is felt within.

Failed to build dream home and had to be divorced from her husband to make Elizabeth feel disoriented. Slowly but surely he began to feel that so far he has strayed. He no longer knew what he wanted in life. At the nadir point is Elizabeth and then make a big decision. He wanted to travel around the world to seek his identity is lost.

In this journey, Elizabeth finds the true meaning of pleasure with eating in Italy. He also discovered the power of prayer during a visit to India and finally, unwittingly, he found peace in the true love she has received while he was in Bali. From this trip Elizabeth also realizes that there are actually many ways to free yourself and see the world.

When Elizabeth Gilbert posted a long trip to three countries, once the book was finished a book that sold well. Even books that are also reportedly called EAT, PRAY, LOVE this was perched in the ranks of the New York Times Best Sellers for 150 weeks. You can imagine how successful this book and of course, as usual, this success entice Hollywood to make adaptations.

Translating a novel into a visual form is always having problems. There must be a spirit that can not be transferred to other media and the same case is also likely experienced by this book. Ryan Murphy, the director, seems also not succeeded in capturing the soul of the book is as thick as 352 pages. At the very least, Elizabeth Gilbert's journey in this film was nothing more than just the usual tourist trip, when they should be on this journey is a quest.

As a result, EAT, PRAY, LOVE it so a record of travel along the nearly two and a half hours. Problem visually there was no problem. The three countries beginning with the letter 'I' this alone is promising a view that would liberate the eye of the monopoly view of the United States that always we watch the film. Italy, India, and of course Bali, Indonesia, represented by both visually captured. Unfortunately, the performers in this film that seemed to be drowned by it.

Actress Julia Roberts is not new. He was poor across the world of film for a long time but it seems the problem has appeared since I was in the form of the manuscript. As a result, no matter how good the game Julia, who feels it is not the figure of Elizabeth Gilbert who is in the 'search'. Chemistry between Julia Roberts and Javier Bardem was not formed properly as they should. But at least, EAT, PRAY, LOVE this has helped in promoting Indonesian tourism, especially on the island of Bali.





My Father-My Hero


Setelah beberapa hari yang lalu saya mengutip  42 hal yang tidak diketahui anak tentang ayahnya, hari ini saya masih ingin menuliskan tentang ayah. Bukan karena saya mau menceritakan kalau ayah saya masih keturunan superman atau spiderman. Tapi buat saya, ayah saya adalah pahlawan untuk kehidupan saya (dan keluarga saya) tanpa perlu memakai kostum sekalipun. 



Hari ini, ketika saya iseng melihat-lihat youtube tiba-tiba (eng...ing...eng...) saya menemukan lagu yang langsung membuat saya terpaku beberapa saat, mulai sedikit meresapi meskipun gak semua liriknya saya mengerti...Tapi sampai pada kesimpulan.....SAYA SUKA lagu ini dan saya SANGAT SUKA LIRIK lagu ini (lihat disini).

Ini lagunya : YOU'RE MY HERO




Sambil dengerin lagu miliknya Teresa James ada baiknya sambil baca ini. Tulisan yang saya copy (dari sini) dan sedikit telah saya edit (Tulisan ini bisa buat saya nangis, tapi nggak tahu dengan Anda).


Kisah berikut ini dipersembahkan untuk seorang yang dipanggil ayah/bapak/abah/papa/papi  apapun itu. Namun wajib di baca baik-baik oleh anak perempuannya (dan laki-laki sebagai calon menantu atau anak laki-lakinya agar mengerti)

Renungkan dan resapi. Apa yang kamu dapat dari cerita ini?..tanyakan pada dirimu.

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya…..
Akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.
Lalu bagaimana dengan Papa?
Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari,
tapi tahukah kamu, jika ternyata Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?

Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil……
Papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda.
Dan setelah Papa mengganggapmu bisa, Papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu…
Kemudian Mama bilang : “Jangan dulu Papa, jangan dilepas dulu roda bantunya” ,
Mama takut putri manisnya terjatuh lalu terluka….
Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Papa dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.

Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Mama menatapmu iba.
Tetapi Papa akan mengatakan dengan tegas : “Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang”
Tahukah kamu, Papa melakukan itu karena Papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?

Saat kamu sakit pilek, Papa yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata :
“Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!”.
Berbeda dengan Mama yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu Papa benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.

Ketika kamu sudah beranjak remaja….
Kamu mulai menuntut pada Papa untuk dapat izin keluar malam, dan Papa bersikap tegas dan mengatakan: “Tidak boleh!”.
Tahukah kamu, bahwa Papa melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Papa, kamu adalah sesuatu yang sangat – sangat luar biasa berharga..
Setelah itu kamu marah pada Papa, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu…
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Mama….
Tahukah kamu, bahwa saat itu Papa memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya,
Bahwa Papa sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?

Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, Papa akan memasang wajah paling cool sedunia…. :’
Papa sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Papa merasa cemburu?
Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Papa melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Papa adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir…

Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut – larut…

Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Papa akan mengeras dan Papa memarahimu.. .
Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Papa akan segera datang?
“Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Papa”

Setelah lulus SMA, Papa akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Papa itu semata – mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti..
Tapi toh Papa tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Papa

Ketika kamu menjadi gadis dewasa….
Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain…
Papa harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Papa terasa kaku untuk memelukmu?
Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini – itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal Papa ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.
Yang Papa lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata “Jaga dirimu baik-baik ya sayang”.
Papa melakukan itu semua agar kamu KUAT…kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.

Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.
Papa pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan…
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah : “Tidak…. Tidak bisa!”
Padahal dalam batin Papa, Ia sangat ingin mengatakan “Iya sayang, nanti Papa belikan untukmu”.
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Papa merasa gagal membuat anaknya tersenyum?

Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Papa akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat “putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang”

Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Papa untuk mengambilmu darinya.
Papa akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Papa tahu…..
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.
Dan akhirnya….
Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Papa pun tersenyum bahagia….
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Papa pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?
Papa menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian Papa berdoa….
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata: “Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik….
Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik….
Bahagiakanlah ia bersama suaminya…”

Setelah itu Papa hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk…
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih….
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya….
Papa telah menyelesaikan tugasnya….
Papa, Ayah, Bapak, atau Abah kita…
Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat…
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis…
Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa “KAMU BISA” dalam segala hal….

Yah...PAPA KAMU ADALAH PAHLAWANKU....




to be continue...
Recomended video:


YOU'RE MY HERO lyric


You're My Hero

by Teresa James



I would ride on your shoulders
And look out on the world
Pretending I was big and tall like you
When you were there to hold me
I never was afraid
You made me feel there's nothing I can't do

If I'd spread my wings to fly
When I was very small
I knew that you'd be standing by
To catch me if I fall

Chorus
You're my hero
Chasing the monsters from my room
Going on trips around the moon
The one who's always been there faithfully
You're my hero
And 'cause you're my Dad...
I'm twice as blessed and lucky to be me

As I kept on growing
We often disagreed
But you let me find myself in my own way
And it's funny, how just lately
I've come to recognize
How wise you are becoming every day
There's so much you've given me
I hope I've made you proud
You're everything a Dad should be
And it's time to tell you now

You're my hero
You didn't have to say a word
Your love was the message that I heard
Inspiring me to be all I can be
You're my hero
And 'cause you're my Dad...
I'm twice as blessed and lucky to be me

Special for my dad.


42 Hal yang Tidak diketahui Anak tentang Ayah


Lagu yang bisa buat saya nangis waktu saya masih kost adalah lagunya Ada Band ft Gita Gutawa-The Best of you (Yang Terbaik Bagimu). Gak tahu kenapa, kalau ingat papa malah bawaannya suka kangen. Dan ada banyak fakta menarik yang membuat saya makin sayang sama papa. 


42 Hal yang Tidak diketahui Anak tentanag Ayah
1. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun - dan (tapi) selalu membutuhkan kehadirannya.

2. Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar.

3. Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret.

4. Ayah selalu tepat janji! Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman, meskipun ajakanmu untuk pergi sebenarnya lebih menyenangkan.

5. Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka.karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.

6. Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu) , tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.

7. Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil, seperti berenang di air setelah ia melepaskanya.

8. Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu kamu mencarinya.

9. Ayah mungkin tampak galak di matamu, tetapi di mata teman-temanmu dia tampak baik dan menyayangi.

10. Ayah lambat mendapat teman, tapi dia bersahabat seumur hidup

11. Ayah benar-benar senang membantu seseorang...tapi ia sukar meminta bantuan.

12. Ayah di dapur. Membuat memasak seperti penjelajahan ilmiah. Dia punya rumus-rumus dan formula racikannya sendiri, dan hanya dia sendiri yang mengerti bagaimana menyelesaikan persamaan-persamaan rumit itu. Dan hasilnya?... .mmmmhhh..."tidak terlalu mengecewakan" ^_~

13. Ayah mungkin tidak pernah menyentuh sapu ketika masih muda, tapi ia bisa belajar dengan cepat.

14. Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuatmu senang tapi tidak takut.

15. Ayah akan sangat senang membelikanmu makanan selepas ia pulang kerja, walaupun dia tak dapat sedikitpun bagian dari makanan itu

16. Ayah selalu berdoa agar kita menjadi orang yang sukses di dunia dan akhirat, walaupun kita jarang bahkan jarang sekali mendoakannya

17. Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.

18. Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman. Siapa tahu kamu membutuhkannya.

19. Ayah menganggap orang itu harus berdiri sendiri, jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan, tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.

20. Ayah percaya orang harus tepat waktu. karena itu dia selalu lebih awal menunggumu.

22. Ia akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkan.....
23. Ia menghentikan apa saja yang sedang dikerjakannya, kalau kamu ingin bicara...

24. Ia selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp mu tiap semester, meskipun kamu tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan di dahinya....

25. Ayah mengangkat beban berat dari bahumu dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu....

26. Ayah akan berkata ,, tanyakan saja pada ibumu" Ketika ia ingin berkata ,,tidak"

27. Ayah tidak pernah marah, tetapi mukanya akan sangat merah padam ketika anak gadisnya menginap di rumah teman tanpa izin

28. Dan diapun hampir tidak pernah marah, kecuali ketika anak lelakinya kepergok menghisap rokok dikamar mandi.

29. Ayah mengatakan ,, tidak apa-apa mengambil sedikit resiko asal kamu sanggup kehilangan apa yang kamu harapkan"

30. Pujian terbaik bagi seorang ayah adalah ketika dia melihatmu melakukan sesuatu hal yang baik persis seperti caranya....

31. Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiri....

32. Ayah hanya akan menyalamimu ketika pertama kali kamu pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya.

33. Ayah tidak suka meneteskan air mata .... ketika kamu lahir dan dia mendengar kamu menangis untuk pertama kalinya,dia sangat senang sampai-sampai keluar air dari matanya (ssst..tapi sekali lagi ini bukan menangis)

34. ketika kamu masih kecil, ia bisa memelukmu untuk mengusir rasa takutmu...ketika kau mimpi akan dibunuh monster...

35. tapi.....ternyata dia bisa menangis dan tidak bisa tidur sepanjang malam, ketika anak gadis kesayangannya di rantau tak memberi kabar selama hampir satu bulan.

36. Ayah pernah berkata :" kalau kau ingin mendapatkan pedang yang tajam dan berkwalitas tinggi, janganlah mencarinya dipasar apalagi tukang loak, tapi datang dan pesanlah langsung dari pandai besinya. begitupun dengan cinta dan teman dalam hidupmu, jika kau ingin mendaptkan cinta sejatimu kelak, maka minta dan pesanlah pada Yang Menciptakannya"

37. Untuk masa depan anak lelakinya Ayah berpesan: ,, jadilah lebih kuat dan tegar daripadaku, pilihlah ibu untuk anak-anakmu kelak wanita yang lebih baik dari ibumu , berikan yang lebih baik untuk menantu dan
cucu-cucuku, daripada apa yang yang telah ku beri padamu"

38. Dan Untuk masa depan anak gadisnya ayah berpesan :" jangan cengeng meski kau seorang wanita, jadilah selalu bidadari kecilku dan bidadari terbaik untuk ayah anak-anakmu kelak! laki-laki yang lebih bisa
melindungimu melebihi perlindungan Ayah, tapi jangan pernah kau gantikan posisi Ayah di hatimu"

39. Ayah bersikeras, bahwa anak-anakmu kelak harus bersikap lebih baik daripada kamu dulu....

40. Ayah bisa membuatmu percaya diri... karena ia percaya padamu...

41. Ayah tidak mencoba menjadi yang terbaik, tapi dia hanya mencoba melakukan yang terbaik....

42. Dan terpenting adalah... Ayah tidak pernah menghalangimu untuk mencintai Tuhan, bahkan dia akan membentangkan seribu jalan agar kau dapat menggapai cintaNya, karena diapun mencintaimu karena cintaNya.



Heem.... I love u pa..
This is for u...



Cara mendapat mastercard GRATIS !!!

Awalnya saya hanya tertarik memiliki mastercard gratis, jadi saya browsing ke mbah google (lagi-lagi terima kasih mbah) dan akhirnya saya menemukan banyak info, beberapa sudah saya coba namun ada saja kendala. Sampai satu alamat dari sebuah blog (terima kasih banyak mas ^^) yang berujung saya mendapatkan mastercard ini cuma-cuma  ho...ho.. bahagianya saya waktu itu.



Di reviewme.com saya hanya dengan mengisi form yang tersedia untuk pembuatan kartu payoneer dari mastercard  itu, alhamdulillah akhirnya semua berjalan lancar pengajuan saya disetujui dan kartu debit itu telah dkirim dan telah sampai kerumah sekitar 25 hari. 

Meski sedikit agak ruwet tapi kalau saya yang awam tentang ini saja bisa, saya yakin jika anda mau mencobanya pasti bisa juga. Keruwetannya akan terbayar ketika tiba-tiba datang pos dari Payoneer tiba di rumah anda. Karena ini pengalaman pertama saya dengan dunia maya, terasa sangat membahagiakan...d^.^b
  

Me and Johann Pachelbel- Canon in D


Gak tahu kenapa tiba-tiba beberapa hari ini saya tergila-gila mendengarkan musik klasik yang satu ini. Kalau yang saya rasakan sekarang, karena lagu ini begitu menenangkan perasaan saya. Entah kenapa mendengarkan ini membuat saya bahagia...(hahay, agak berlebihan mungkin !*_^)


Awalnya saya suka lagu ini beberapa tahun yang lalu setelah menonton salah satu film yang masih jadi favorit saya sampai sekarang “My Sassy Girl”, kisahnya yang romantis dan alur ceritanya yang menarik membuat saya selalu mengingat kisah ini. Dan anehnya kisah ini banyak menginspirasi saya dan sahabat-sahabat kuliah dulu (ha..ha...mungkin lain kali akan saya ceritakan kisah kapsul waktu kami). Kembali soal lagu ini,  kalau dalam cerita ini, lagu ini di mainkan dengan piano oleh si cewek sebagai hadiah bagi si cowok. Dan inilah awal mulanya aku jatuh cinta pada lagu ini.... (ehem..ehem...)


Karena saya suka, suka, sukaaa dengan lagu ini saya sempat simpan berbagai versi lagu ini (yang pake piano, gitar, biola dll) dan kadang-kadang  masih saya dengarkan.

Tapi lamaaa juga saya tak membuka file lagu saya, sampai suatu hari ketika saya di Bandung. Lagu ini saya dengarkan lagi... Dari dua orang pengamen cilik yang lihai banget mainin gitar ma biolanya (ckckkk... sampai kagum saya dengernya...). Mungkin benernya lagunya sama aja seperti yang saya dengarkan biasanya, tapi karena yang main alat musiknya anak kecil, di bus pariwisata yang lagi ngetem dengan nuansa hujan yang rintik-rintik dan lagunya saya suka apalagi saya bisa dengerin live....jadi gak tahu kenapa rasanya jadi beda (ya iyalah...kan jelas banget bedanya).

Saya gak dapat fotonya waktu itu, tapi saya yakin orangnya sama seperti di foto ini :


Yang jelas, saya masih suka sekali lagu ini...
Kalo penasaran lagunya kayak apa bisa coba dengerin di youtube, banyak banget versinya. Salah satu contonya bisa klik di sini.

Tapi kalau buat saya, versi piano ma flute masih paling enak buat telinga saya. Kalau mau ikutan dengerin bisa download di sini.


Percaya dech, lagu ini enak banget....nice instrument.
Thanks Mr. Johann Pachelbel...

Gelap vs Terang


Suatu waktu ketika dengan sadar saya melewati sebuah lorong gelap yang panjang, pikiran saya akan melayang ke banyak tempat, banyak hal yang saya rasakan. Ada perasaan takut, sedih, dan kadang marah, namun saya selalu takjub.

Ketika itu ada kalanya saya ingin berlari dengan kencang, dan berharap segera sampai pada titik cahaya yang terlihat semakin dekat jika saya berlari.

Ada kalanya saya sempatkan melihat sekeliling mencoba mencari cahaya lain yang mungkin terlihat di sekitar saya, dan berharap cahaya itu dapat membantu jalan saya....

Namun ada kalanya saya berjalan perlahan tanpa mencari cahaya apapun, saya melangkah dan membiarkan mata saya mulai membiasakan diri kemudian pada akhirnya saya mulai dapat melihat sekeliling saya dengan jelas...


 Awalnya saya selalu merasa takut, berfikir bahwa mungkin saya akan hilang bersama kegelapan ini. Tetapi nyatanya, kegelapan hanya sebuah tempat  tanpa cahaya. Dan orang bilang dalam kegelapan kita tidak akan menemukan warna apapun. Hanya gelap dan yang nampak hanya hitam. Namun buat saya kegelapan tidak selamanya menakutkan. Dan dalam kegelapan akan tetap ada warna, karena bagi saya HITAM tetaplah sebuah WARNA.

Suatu waktu ketika dengan sadar saya melewati sebuah lorong gelap yang panjang, pikiran saya akan melayang ke banyak tempat, banyak hal yang saya rasakan. Ada perasaan takut, sedih, dan kadang marah, namun saya selalu takjub. Karena saya menyadari bahwa disetiap gelap selalu ada terang.


Tetaplah bersyukur, karena dalam gelap selalu ada terang. Hanya bagaimana caranya kita dapat melihatnya....Bagaimanapun rasanya berada dalam gelap, sampai sekarang saya tidak pernah lupa caranya tersenyum... 


Sabtu, 26 Februari 2011

I love - Eat Pray Love



Pride for Indonesia, especially Bali, because some time ago there was a superstar Hollywood filming a movie in Bali. In this extraordinary film, titled Eat, Pray, Love was filmed in the area of Ubud. The film is adapted from a novel by a true story the main characternamed Elizabeth Gilbert, played by Julia Roberts. Once completedpredictable, Elizabeth returned to California. These predictionsturned out right. All things in life Elizabeth according to what people say Bali. Then Elizabeth came back to Bali to meet the Astrologer.


Movie Review :


For most people, Elizabeth Gilbert (Julia Roberts) is a person who has been fortunate to have everything in life. She had a husband, a house, and especially of that, he had a good career. Unfortunately, what is visible from the outside is not necessarily the same as what is felt within.

Failed to build dream home and had to be divorced from her husband to make Elizabeth feel disoriented. Slowly but surely he began to feel that so far he has strayed. He no longer knew what he wanted in life. At the nadir point is Elizabeth and then make a big decision. He wanted to travel around the world to seek his identity is lost.

In this journey, Elizabeth finds the true meaning of pleasure with eating in Italy. He also discovered the power of prayer during a visit to India and finally, unwittingly, he found peace in the true love she has received while he was in Bali. From this trip Elizabeth also realizes that there are actually many ways to free yourself and see the world.

When Elizabeth Gilbert posted a long trip to three countries, once the book was finished a book that sold well. Even books that are also reportedly called EAT, PRAY, LOVE this was perched in the ranks of the New York Times Best Sellers for 150 weeks. You can imagine how successful this book and of course, as usual, this success entice Hollywood to make adaptations.

Translating a novel into a visual form is always having problems. There must be a spirit that can not be transferred to other media and the same case is also likely experienced by this book. Ryan Murphy, the director, seems also not succeeded in capturing the soul of the book is as thick as 352 pages. At the very least, Elizabeth Gilbert's journey in this film was nothing more than just the usual tourist trip, when they should be on this journey is a quest.

As a result, EAT, PRAY, LOVE it so a record of travel along the nearly two and a half hours. Problem visually there was no problem. The three countries beginning with the letter 'I' this alone is promising a view that would liberate the eye of the monopoly view of the United States that always we watch the film. Italy, India, and of course Bali, Indonesia, represented by both visually captured. Unfortunately, the performers in this film that seemed to be drowned by it.

Actress Julia Roberts is not new. He was poor across the world of film for a long time but it seems the problem has appeared since I was in the form of the manuscript. As a result, no matter how good the game Julia, who feels it is not the figure of Elizabeth Gilbert who is in the 'search'. Chemistry between Julia Roberts and Javier Bardem was not formed properly as they should. But at least, EAT, PRAY, LOVE this has helped in promoting Indonesian tourism, especially on the island of Bali.





Minggu, 20 Februari 2011

My Father-My Hero


Setelah beberapa hari yang lalu saya mengutip  42 hal yang tidak diketahui anak tentang ayahnya, hari ini saya masih ingin menuliskan tentang ayah. Bukan karena saya mau menceritakan kalau ayah saya masih keturunan superman atau spiderman. Tapi buat saya, ayah saya adalah pahlawan untuk kehidupan saya (dan keluarga saya) tanpa perlu memakai kostum sekalipun. 



Hari ini, ketika saya iseng melihat-lihat youtube tiba-tiba (eng...ing...eng...) saya menemukan lagu yang langsung membuat saya terpaku beberapa saat, mulai sedikit meresapi meskipun gak semua liriknya saya mengerti...Tapi sampai pada kesimpulan.....SAYA SUKA lagu ini dan saya SANGAT SUKA LIRIK lagu ini (lihat disini).

Ini lagunya : YOU'RE MY HERO




Sambil dengerin lagu miliknya Teresa James ada baiknya sambil baca ini. Tulisan yang saya copy (dari sini) dan sedikit telah saya edit (Tulisan ini bisa buat saya nangis, tapi nggak tahu dengan Anda).


Kisah berikut ini dipersembahkan untuk seorang yang dipanggil ayah/bapak/abah/papa/papi  apapun itu. Namun wajib di baca baik-baik oleh anak perempuannya (dan laki-laki sebagai calon menantu atau anak laki-lakinya agar mengerti)

Renungkan dan resapi. Apa yang kamu dapat dari cerita ini?..tanyakan pada dirimu.

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya…..
Akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.
Lalu bagaimana dengan Papa?
Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari,
tapi tahukah kamu, jika ternyata Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?

Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil……
Papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda.
Dan setelah Papa mengganggapmu bisa, Papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu…
Kemudian Mama bilang : “Jangan dulu Papa, jangan dilepas dulu roda bantunya” ,
Mama takut putri manisnya terjatuh lalu terluka….
Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Papa dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.

Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Mama menatapmu iba.
Tetapi Papa akan mengatakan dengan tegas : “Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang”
Tahukah kamu, Papa melakukan itu karena Papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?

Saat kamu sakit pilek, Papa yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata :
“Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!”.
Berbeda dengan Mama yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu Papa benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.

Ketika kamu sudah beranjak remaja….
Kamu mulai menuntut pada Papa untuk dapat izin keluar malam, dan Papa bersikap tegas dan mengatakan: “Tidak boleh!”.
Tahukah kamu, bahwa Papa melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Papa, kamu adalah sesuatu yang sangat – sangat luar biasa berharga..
Setelah itu kamu marah pada Papa, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu…
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Mama….
Tahukah kamu, bahwa saat itu Papa memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya,
Bahwa Papa sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?

Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, Papa akan memasang wajah paling cool sedunia…. :’
Papa sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Papa merasa cemburu?
Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Papa melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Papa adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir…

Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut – larut…

Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Papa akan mengeras dan Papa memarahimu.. .
Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Papa akan segera datang?
“Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Papa”

Setelah lulus SMA, Papa akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Papa itu semata – mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti..
Tapi toh Papa tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Papa

Ketika kamu menjadi gadis dewasa….
Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain…
Papa harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Papa terasa kaku untuk memelukmu?
Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini – itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal Papa ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.
Yang Papa lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata “Jaga dirimu baik-baik ya sayang”.
Papa melakukan itu semua agar kamu KUAT…kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.

Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.
Papa pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan…
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah : “Tidak…. Tidak bisa!”
Padahal dalam batin Papa, Ia sangat ingin mengatakan “Iya sayang, nanti Papa belikan untukmu”.
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Papa merasa gagal membuat anaknya tersenyum?

Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Papa akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat “putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang”

Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Papa untuk mengambilmu darinya.
Papa akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Papa tahu…..
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.
Dan akhirnya….
Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Papa pun tersenyum bahagia….
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Papa pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?
Papa menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian Papa berdoa….
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata: “Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik….
Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik….
Bahagiakanlah ia bersama suaminya…”

Setelah itu Papa hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk…
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih….
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya….
Papa telah menyelesaikan tugasnya….
Papa, Ayah, Bapak, atau Abah kita…
Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat…
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis…
Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa “KAMU BISA” dalam segala hal….

Yah...PAPA KAMU ADALAH PAHLAWANKU....




to be continue...
Recomended video:


YOU'RE MY HERO lyric


You're My Hero

by Teresa James



I would ride on your shoulders
And look out on the world
Pretending I was big and tall like you
When you were there to hold me
I never was afraid
You made me feel there's nothing I can't do

If I'd spread my wings to fly
When I was very small
I knew that you'd be standing by
To catch me if I fall

Chorus
You're my hero
Chasing the monsters from my room
Going on trips around the moon
The one who's always been there faithfully
You're my hero
And 'cause you're my Dad...
I'm twice as blessed and lucky to be me

As I kept on growing
We often disagreed
But you let me find myself in my own way
And it's funny, how just lately
I've come to recognize
How wise you are becoming every day
There's so much you've given me
I hope I've made you proud
You're everything a Dad should be
And it's time to tell you now

You're my hero
You didn't have to say a word
Your love was the message that I heard
Inspiring me to be all I can be
You're my hero
And 'cause you're my Dad...
I'm twice as blessed and lucky to be me

Special for my dad.


Jumat, 18 Februari 2011

42 Hal yang Tidak diketahui Anak tentang Ayah


Lagu yang bisa buat saya nangis waktu saya masih kost adalah lagunya Ada Band ft Gita Gutawa-The Best of you (Yang Terbaik Bagimu). Gak tahu kenapa, kalau ingat papa malah bawaannya suka kangen. Dan ada banyak fakta menarik yang membuat saya makin sayang sama papa. 


42 Hal yang Tidak diketahui Anak tentanag Ayah
1. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun - dan (tapi) selalu membutuhkan kehadirannya.

2. Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar.

3. Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret.

4. Ayah selalu tepat janji! Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman, meskipun ajakanmu untuk pergi sebenarnya lebih menyenangkan.

5. Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka.karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.

6. Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu) , tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.

7. Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil, seperti berenang di air setelah ia melepaskanya.

8. Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu kamu mencarinya.

9. Ayah mungkin tampak galak di matamu, tetapi di mata teman-temanmu dia tampak baik dan menyayangi.

10. Ayah lambat mendapat teman, tapi dia bersahabat seumur hidup

11. Ayah benar-benar senang membantu seseorang...tapi ia sukar meminta bantuan.

12. Ayah di dapur. Membuat memasak seperti penjelajahan ilmiah. Dia punya rumus-rumus dan formula racikannya sendiri, dan hanya dia sendiri yang mengerti bagaimana menyelesaikan persamaan-persamaan rumit itu. Dan hasilnya?... .mmmmhhh..."tidak terlalu mengecewakan" ^_~

13. Ayah mungkin tidak pernah menyentuh sapu ketika masih muda, tapi ia bisa belajar dengan cepat.

14. Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuatmu senang tapi tidak takut.

15. Ayah akan sangat senang membelikanmu makanan selepas ia pulang kerja, walaupun dia tak dapat sedikitpun bagian dari makanan itu

16. Ayah selalu berdoa agar kita menjadi orang yang sukses di dunia dan akhirat, walaupun kita jarang bahkan jarang sekali mendoakannya

17. Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.

18. Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman. Siapa tahu kamu membutuhkannya.

19. Ayah menganggap orang itu harus berdiri sendiri, jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan, tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.

20. Ayah percaya orang harus tepat waktu. karena itu dia selalu lebih awal menunggumu.

22. Ia akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkan.....
23. Ia menghentikan apa saja yang sedang dikerjakannya, kalau kamu ingin bicara...

24. Ia selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp mu tiap semester, meskipun kamu tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan di dahinya....

25. Ayah mengangkat beban berat dari bahumu dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu....

26. Ayah akan berkata ,, tanyakan saja pada ibumu" Ketika ia ingin berkata ,,tidak"

27. Ayah tidak pernah marah, tetapi mukanya akan sangat merah padam ketika anak gadisnya menginap di rumah teman tanpa izin

28. Dan diapun hampir tidak pernah marah, kecuali ketika anak lelakinya kepergok menghisap rokok dikamar mandi.

29. Ayah mengatakan ,, tidak apa-apa mengambil sedikit resiko asal kamu sanggup kehilangan apa yang kamu harapkan"

30. Pujian terbaik bagi seorang ayah adalah ketika dia melihatmu melakukan sesuatu hal yang baik persis seperti caranya....

31. Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiri....

32. Ayah hanya akan menyalamimu ketika pertama kali kamu pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya.

33. Ayah tidak suka meneteskan air mata .... ketika kamu lahir dan dia mendengar kamu menangis untuk pertama kalinya,dia sangat senang sampai-sampai keluar air dari matanya (ssst..tapi sekali lagi ini bukan menangis)

34. ketika kamu masih kecil, ia bisa memelukmu untuk mengusir rasa takutmu...ketika kau mimpi akan dibunuh monster...

35. tapi.....ternyata dia bisa menangis dan tidak bisa tidur sepanjang malam, ketika anak gadis kesayangannya di rantau tak memberi kabar selama hampir satu bulan.

36. Ayah pernah berkata :" kalau kau ingin mendapatkan pedang yang tajam dan berkwalitas tinggi, janganlah mencarinya dipasar apalagi tukang loak, tapi datang dan pesanlah langsung dari pandai besinya. begitupun dengan cinta dan teman dalam hidupmu, jika kau ingin mendaptkan cinta sejatimu kelak, maka minta dan pesanlah pada Yang Menciptakannya"

37. Untuk masa depan anak lelakinya Ayah berpesan: ,, jadilah lebih kuat dan tegar daripadaku, pilihlah ibu untuk anak-anakmu kelak wanita yang lebih baik dari ibumu , berikan yang lebih baik untuk menantu dan
cucu-cucuku, daripada apa yang yang telah ku beri padamu"

38. Dan Untuk masa depan anak gadisnya ayah berpesan :" jangan cengeng meski kau seorang wanita, jadilah selalu bidadari kecilku dan bidadari terbaik untuk ayah anak-anakmu kelak! laki-laki yang lebih bisa
melindungimu melebihi perlindungan Ayah, tapi jangan pernah kau gantikan posisi Ayah di hatimu"

39. Ayah bersikeras, bahwa anak-anakmu kelak harus bersikap lebih baik daripada kamu dulu....

40. Ayah bisa membuatmu percaya diri... karena ia percaya padamu...

41. Ayah tidak mencoba menjadi yang terbaik, tapi dia hanya mencoba melakukan yang terbaik....

42. Dan terpenting adalah... Ayah tidak pernah menghalangimu untuk mencintai Tuhan, bahkan dia akan membentangkan seribu jalan agar kau dapat menggapai cintaNya, karena diapun mencintaimu karena cintaNya.



Heem.... I love u pa..
This is for u...



Kamis, 17 Februari 2011

Cara mendapat mastercard GRATIS !!!

Awalnya saya hanya tertarik memiliki mastercard gratis, jadi saya browsing ke mbah google (lagi-lagi terima kasih mbah) dan akhirnya saya menemukan banyak info, beberapa sudah saya coba namun ada saja kendala. Sampai satu alamat dari sebuah blog (terima kasih banyak mas ^^) yang berujung saya mendapatkan mastercard ini cuma-cuma  ho...ho.. bahagianya saya waktu itu.



Di reviewme.com saya hanya dengan mengisi form yang tersedia untuk pembuatan kartu payoneer dari mastercard  itu, alhamdulillah akhirnya semua berjalan lancar pengajuan saya disetujui dan kartu debit itu telah dkirim dan telah sampai kerumah sekitar 25 hari. 

Meski sedikit agak ruwet tapi kalau saya yang awam tentang ini saja bisa, saya yakin jika anda mau mencobanya pasti bisa juga. Keruwetannya akan terbayar ketika tiba-tiba datang pos dari Payoneer tiba di rumah anda. Karena ini pengalaman pertama saya dengan dunia maya, terasa sangat membahagiakan...d^.^b
  

Rabu, 09 Februari 2011

Me and Johann Pachelbel- Canon in D


Gak tahu kenapa tiba-tiba beberapa hari ini saya tergila-gila mendengarkan musik klasik yang satu ini. Kalau yang saya rasakan sekarang, karena lagu ini begitu menenangkan perasaan saya. Entah kenapa mendengarkan ini membuat saya bahagia...(hahay, agak berlebihan mungkin !*_^)


Awalnya saya suka lagu ini beberapa tahun yang lalu setelah menonton salah satu film yang masih jadi favorit saya sampai sekarang “My Sassy Girl”, kisahnya yang romantis dan alur ceritanya yang menarik membuat saya selalu mengingat kisah ini. Dan anehnya kisah ini banyak menginspirasi saya dan sahabat-sahabat kuliah dulu (ha..ha...mungkin lain kali akan saya ceritakan kisah kapsul waktu kami). Kembali soal lagu ini,  kalau dalam cerita ini, lagu ini di mainkan dengan piano oleh si cewek sebagai hadiah bagi si cowok. Dan inilah awal mulanya aku jatuh cinta pada lagu ini.... (ehem..ehem...)


Karena saya suka, suka, sukaaa dengan lagu ini saya sempat simpan berbagai versi lagu ini (yang pake piano, gitar, biola dll) dan kadang-kadang  masih saya dengarkan.

Tapi lamaaa juga saya tak membuka file lagu saya, sampai suatu hari ketika saya di Bandung. Lagu ini saya dengarkan lagi... Dari dua orang pengamen cilik yang lihai banget mainin gitar ma biolanya (ckckkk... sampai kagum saya dengernya...). Mungkin benernya lagunya sama aja seperti yang saya dengarkan biasanya, tapi karena yang main alat musiknya anak kecil, di bus pariwisata yang lagi ngetem dengan nuansa hujan yang rintik-rintik dan lagunya saya suka apalagi saya bisa dengerin live....jadi gak tahu kenapa rasanya jadi beda (ya iyalah...kan jelas banget bedanya).

Saya gak dapat fotonya waktu itu, tapi saya yakin orangnya sama seperti di foto ini :


Yang jelas, saya masih suka sekali lagu ini...
Kalo penasaran lagunya kayak apa bisa coba dengerin di youtube, banyak banget versinya. Salah satu contonya bisa klik di sini.

Tapi kalau buat saya, versi piano ma flute masih paling enak buat telinga saya. Kalau mau ikutan dengerin bisa download di sini.


Percaya dech, lagu ini enak banget....nice instrument.
Thanks Mr. Johann Pachelbel...

Senin, 07 Februari 2011

Gelap vs Terang


Suatu waktu ketika dengan sadar saya melewati sebuah lorong gelap yang panjang, pikiran saya akan melayang ke banyak tempat, banyak hal yang saya rasakan. Ada perasaan takut, sedih, dan kadang marah, namun saya selalu takjub.

Ketika itu ada kalanya saya ingin berlari dengan kencang, dan berharap segera sampai pada titik cahaya yang terlihat semakin dekat jika saya berlari.

Ada kalanya saya sempatkan melihat sekeliling mencoba mencari cahaya lain yang mungkin terlihat di sekitar saya, dan berharap cahaya itu dapat membantu jalan saya....

Namun ada kalanya saya berjalan perlahan tanpa mencari cahaya apapun, saya melangkah dan membiarkan mata saya mulai membiasakan diri kemudian pada akhirnya saya mulai dapat melihat sekeliling saya dengan jelas...


 Awalnya saya selalu merasa takut, berfikir bahwa mungkin saya akan hilang bersama kegelapan ini. Tetapi nyatanya, kegelapan hanya sebuah tempat  tanpa cahaya. Dan orang bilang dalam kegelapan kita tidak akan menemukan warna apapun. Hanya gelap dan yang nampak hanya hitam. Namun buat saya kegelapan tidak selamanya menakutkan. Dan dalam kegelapan akan tetap ada warna, karena bagi saya HITAM tetaplah sebuah WARNA.

Suatu waktu ketika dengan sadar saya melewati sebuah lorong gelap yang panjang, pikiran saya akan melayang ke banyak tempat, banyak hal yang saya rasakan. Ada perasaan takut, sedih, dan kadang marah, namun saya selalu takjub. Karena saya menyadari bahwa disetiap gelap selalu ada terang.


Tetaplah bersyukur, karena dalam gelap selalu ada terang. Hanya bagaimana caranya kita dapat melihatnya....Bagaimanapun rasanya berada dalam gelap, sampai sekarang saya tidak pernah lupa caranya tersenyum...