Copyright © Arina for Life...
Design by Dzignine
Kamis, 30 Juni 2011

Did you smile today ?


Saya selalu mempercayai bahwa senyum dapat mengubah banyak hal. Senyum selalu dapat menyejukan hati, menghangatkan jiwa, meskipun karena itu senyum sering disalahgunakan...??? Menurut saya, betapapun tidak menariknya Anda, sedikit senyuman akan menjadikan Anda lebih istimewa...

Sepertinya saya adalah salah seorang manusia yang percaya bahwa kehidupan yang indah akan tercipta dari fikiran positif dan tindakan positif. Bahkan setiap hari akan kita lalu dengan penuh makna jika kita melaluinya dengan cinta, ilmu dan iman. Karena Cinta akan membuat hidup indah, Ilmu akan membuat hidup mudah dan Iman akan membuat hidup terarah.


Senyuman adalah salah satu bentuk kecintaan Anda pada orang lain, pada diri Anda sendiri atau pada kehidupan. Saya selalu berharap (saya rasa Anda juga) bahwa cinta hendaklah seperti shampo bayi yang tidak menyebabkan mata pedih dan menangis (so sweet !). Tapi kita semua tahu bahwa dalam cinta masih berlaku hukum kebalikan (ada suka-ada benci, ada rindu ada bosan, ada jatuh cinta-ada patah hati) dan kadang dapat membuat lupa bahwa hidup masih tetap indah, dan ketika itu terjadi, senyuman orang-orang terdekat dapat menjadi salah satu obat yang mempermanis hidup kita. Percayalah, masih banyak senyuman manis yang dapat memperindah dunia Anda...


Karenanya, sudahkah Anda tersenyum hari ini ? Senyum yang tulus dari hati Anda, untuk memperindah hari ini, bagi Anda dan bagi orang lain. Senyum mungkin tidak selalu menunjukkan orang tersebut bahagia tapi senyum dapat membuat bahagia orang yang melihatnya.

Ayo tunjukkan senyum Anda hari ini ?

Hari Tempoe Doloe-ku...


Radio ini mirip punya kakek saya dulu....

Dari dulu saya sering membayangkan, bagaimana rasanya hidup di masa lalu. Masa ketika teknologi belum begitu berkembang dan saat-saat ketika kedua orang tua saya masih muda (ho..ho...)... Wah mungkin era tahun ’60-an. Hampir gak kebayang situasinya, tapi ternyata hari minggu lalu saya seperti masuk di tahun itu, tahun dimana masih ngetop lagi-lagu Beatles yang legendaris itu. Bukan karena saya punya kapsul waktu...(ha..ha..hay...saya juga pencinta film-film yang berkisah tentang penjelajah waktu) tapi karena ternyata karena saya seperti terperangkap dalam masa tempoe doloe...ha..ha...(yang ini saya agak berlebihan).

Hari minggu yang lalu (2 minggu yang lalu), di kamus besar saya adalah hari bersih-bersih...artinya dari pagi buta saya akan melakukan pekerjaan si mbok (wah...saya jadi merindukan si mbok saya dulu). Mulai cuci baju, setrika, membersihkan rumah hingga pekerjaan wajib...memasak (sempurna sudah jabatan si mbok melekat pada saya ^^). Dan seperti minggu-minggu yang lalu, papa saya tercinta akan menyalakan radio kesayangannya dan mulai mencari tembang-tembang oldies yang oke punya...dan yang terjadi selanjutnya pastilah akan terdengar suara papa saya tersayang mengikuti syair-syair dalam setiap lagu...dan kalau saya bisa biasanya saya akan ikut menyahut...dan terciptalah paduan suara dengan sahut menyahut yang berirama (ha..ha..ha.. sok merdu...). Dan pagi itu saya sudah merasa berada di tahun-tahun dimana seharusnya saya belum lahir di dunia ini....
Siang menjelang ashar, papa dan mama saya yang baru pulang dari kondangan yang sekaligus menjadikan beliau-beliau sebagai menerima tamu dari kawinan tetangga dengan wajah berseri-seri... Wah hebatnya, mama saya yang sudah antri nyalon dari jam 6 pagi masih nampak bersemangat. Pada 10 menit selanjutnya, masih dengan semangat ’45, mama dan papa saya minta di foto...ha..ha..ha... dan sebagai anak yang berbakti tentu saja saya mengambil foto mereka yang berpose dengan lima gaya yang berbeda (ha..ha..hay), sungguh saya langsung membayangkan masa muda mereka (tentu saja dengan bahagia). Wah jempol dech, untuk mama papa saya tercinta (cium pipi beliau berdua..muah..muah).

Ini adalah foto romatis mama dan papa saya (suiit...suiiit...^^)

Sorenya, menjelang jam empat rumah saya sudah heboh dengan jadwal pertandingan bola yang tidak disiarankan di televisi lantaran sama-sama merebutkan posisi runner-up. Keluarga kami yang pencinta club sepak bola lokal Arema harus kecewa karena tidak dapat menonton secara live di televisi. Dan akhirnya, jalan terakhir kami untuk mengetahui jalannya pertandingan kami memutar radio (masih kesayangan papa yang langganan memutar lagu-lagu oldies dan tembang-tembang jawa dan campur sari) yang untuk pertama kalinya saya harus membayangkan bagaiman posisi pemain (he..he..ternyata masih cukup mengasyikkan).

Sore itu, selain saya dan papa mama saya tercinta kakak sulung saya datang dan ikut memeriahkan suasana, wah suasana benar-benar terasa masa-masa tempoe doloe karena kami duduk di sekeliling radio yang memperdengarkan para komentator yang histeris melaporkan pandangan mata mereka. Mungkin tidak menjadi sia-sia karena akhirnya, tim kesayangan kami itu dapat menang 8-0 dari lawannya Bontang FC. Hore...sore yang bahagia...meski saya merasa terperangkap dalam masa tempoe doloe...

Jumat, 17 Juni 2011

Lilin-lilin- menjadi bagian dalam kenangan


Alkisah, tadi malam gara-gara lampu mati saya jadi teringat masa kecil saya. Masa kecil jika lampu mati. Meski kejadian ini jarang-jarang terjadi tapi selalu terasa menyenangkan. Kenapa menyenangkan ? Karena biasanya kami yang sekeluarga ada 6 orang pasti berkumpul di salah satu ruang paling besar dan berbincang-bincang sambil mendengarkan radio (satu-satunya hiburan yang bisa kami nikmati kalau lampu mati pada masa itu).

Barangkali kesempatan ini jarang terjadi karena kakak-kakak saya yang sudah lebih gede selalu sibuk dengan kegiatan masing-masing. Sehingga kesempatan ini selalu kami pergunakan untuk berkumpul bersama-sama. Melakukan pembicaraan dengan tema-tema yang tidak umum dan menarik, sampai membagi canda yang tidak akan ada habisnya. Wah masih terasa keseruannya berkumpul bersama 4 orang anak-anak yang kala itu masih lucu-lucunya (hahay...^^)

Yang seru jika lampu sudah menyala, kami berempat berebut mematikan lilin dengan meniup kuat-kuat seakan-akan kami berulang tahun hari itu...


Dan yang kebiasaan kami ini terus berlangsung hingga kami mulai dewasa meski kadang minus 1 atau 2 orang anak. Masa-masa kami berkumpul lengkap tentu saja tidak dapat terulang, dan kenangan itu menjadi tidak tergantikan. Saat ini, melewati malam dengan mati lampu membuat saya memandang lilin-lilin itu dengan senyum yang tersunging di bibir saya. Lilin-lilin yang menjadi bagian dari hidup saya....


Akhirnya, saya hanya bisa bersyukur pernah melewati masa-masa bahagia itu...Alhamdulillah.

Rabu, 15 Juni 2011

Terima kasih-setelah angka 10.000 ^^


"Jangan pernah melupakan rahmat yang kita terima sekecil apapun...Semakin banyak rahmat kecil yang kita ingat akan membuat kita merasa bersyukur."

Waah....seneng banget akhirnya pengunjung blog saya sudah  10.000 lebih... Meskipun saya tahu blogger lain bisa mencapai jutaan pengunjung per hari tapi yang penting saya bahagia. Pencapaian ini tidak mengandung arti apa-apa selain bahwa saya masih dan tetap mencintai dunia menulis.

Saya akan berterima kasih Allah Tuhan saya yang masih memberi saya kesempatan untuk tersenyum dan pada siapa saja yang telah mengunjungi blog saya, baik sengaja maupun tidak sengaja...Ha..ha...ha... karena Anda saya ada.

Saya yakin pengunjung saya akan terus bertambah dari 10.000 hingga 1.000.000 dan seterusnya, Amin meski mungkin akan bertahun-tahun lagi ^^.



Saya akan terus berapresiasi dan berkarya...sampai saya tak sanggup lagi menulis.... Semangat !!!

Dan hari ini saya tersenyum... dan insya Allah akan selalu tersenyum...untuk Anda dan untuk siapa saja.

If I am Missing or Dead (a Sister Story of Love, Murder, and Liberation)


Satu lagi buku murah yang membuat saya terkejut, karena isinya yang mencengangkan. Buku ini saya beli dengan harga sepuluh ribu rupiah di bagian obral murah meriah di gramedia (ha..ha.. lagi-lagi karena saya pencinta buku murah). Mungkin masuk bagian obral karena buku ini buku terbitan lama (tahun 2002). Tapi isinya banyak memberikan saya pelajaran hidup.



Mungkin sekilas seperti ini ceritanya :

Pada bulan April 2002, adik bungsu Janine Latus, Amy, menulis catatan dan menempelkannya ke bagian dalam laci meja.  “Saat ini Ron Ball dan aku terlibat hubungan romantistapi aku takut aku telah menempatkan diri pada risiko dalam berbagai cara. Berdasarkan tindakan kriminal, saya rasa ini tampak seperti hal yang cerdas untuk dilakukan. Jika saya hilang atau mati (If I am Missing or Dead) surat ini jelas tidak melindungi saya.”

Itu musim semi yang sama Janine Latus berjuang untuk meninggalkan pernikahannya - perkawinan seorang pria tampan dan sukses. Sebuah lain perkawinan dicontoh. Sebuah perkawinan di mana dia merasa dia bisa berbuat baik dan semuanya salah. Sebuah perkawinan di mana dia merasa takut, dikendalikan, dan terjebak. 

Sepuluh minggu kemudian, Janine Latus telah meninggalkan pernikahannya. Dia sedang dalam perjalanan bisnis ke Pantai Timur, menikmati kebebasannya, menghadiri sebuah konferensi kerja, ketika ia menerima telepon dari adiknya Jane menanyakan apakah ia mendengar dari Amy. Segera, darah Janine's berlari dingin. Amy hilang. 

Amy meninggal dalam ketakutan diam dan sakit.  Bagaimana, dia bertanya-tanya, apakah dua hubungan, perempuan sukses berakhir di balik tekanan secara fisik atau emosional hubungan yang kasar dengan laki-laki? Jika If I am Missing or Dead adalah sebuah perjalanan yang menyayat hati penemuan sebagai jejak Janine Latus kakaknya korban dengan gigih terus terang.  Butuh waktu hampir dua tahun sebelum pembunuhnya, mantan pacarnya Ron Ball, dijatuhi hukuman untuk pembunuhannya. 

 

Memoar ini ditulis dengan indah akan bergerak pembaca dari pertama sampai halaman terakhir. Pengakuan, ajakan dan bacaan yang membuka mata tentang banyaknya kekerasan yang terjadi dalam rumah tangga, kisah ini dipersembahkan untuk adik bayinya, Amy Lynne Latus, If I am Missing or Dead adalah bacaan yang tak terlupakan.

 

Sekali lagi, saya telah mendapatkan bacaan yang murah dan penuh inspirasi...

Mungkin saya harus sering-sering mencari buku murah lagi... ^^

 

 

Senin, 13 Juni 2011

Jangan Lupa Membaca Surat Al Kahfi pada Hari Jumat



Alhamdulillahi robbil ‘alamin. Allahumma sholli ‘ala nabiyyina Muhammad, wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.


Awal kisah saya membaca buku Bidadari Bumi yang sungguh menarik perhatian saya. Saya membacanya lebih dari 6 bulan yang lalu namun tiba-tiba saya kembali mengingat salah satu kisah dalam buku ini yang mengatakan tentang keutamaan surat Al Kahfi di malam dan hari jumat.



Dan ternyata banyak orang lalai dari amalan yang satu ini ketika malam Jum’at atau hari Jum’at, yaitu membaca surat Al Kahfi. Atau mungkin sebagian orang belum mengetahui amalan ini. Padahal membaca surat Al Kahfi adalah suatu yang dianjurkan (mustahab) di hari Jum’at karena pahala yang begitu besar sebagaimana berita yang dikabarkan oleh orang yang benar dan membawa ajaran yang benar yaitu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Hadits-hadits yang membicarakan hal ini kami bawakan sebagian pada posting yang singkat ini. Semoga bermanfaat.
Hadits pertama:
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ
Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada malam Jum’at, dia akan disinari cahaya antara dia dan Ka’bah.” (HR. Ad Darimi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6471)
Hadits kedua:
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ
Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An Nasa’i dan Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6470)

Semoga Allah selalu memberikan kita ilmu yang bermanfaat dan dimudahkan untuk beramal sholeh sesuai tuntunan Nabi-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. Wa shollallahu ‘ala nabiyyiina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Jumat, 03 Juni 2011

Persahabatan Pohon Apel



Dahulu kala, ada sebuah pohon apel yang sangat besar. Seorang anak kecil suka datang dan bermain di sekitarnya setiap hari. Ia memanjat puncuk pohon, memakan buah apel, dan istirahat di bawah bayangannya.Ia suka sekali pada pohon itu, dan pohon itu suka sekali bermain dengannya.
Waktu berlalu .. Anak kecil itu tumbuh besar dan tidak lagi bermain di sekitar pohon itu setiap harinya. Suatu hari, anak itu kembali ke pohon itu dan kelihatan sedih. “Mari bermain denganku .. ,” kata pohon kepada anak itu.
“Saya sudah bukan anak kecil lagi, dan saya tidak bermain di sekitar pohon lagi.” Anak itu menyahut, “Aku ingin mainan. Aku ingin uang untuk membeli mainan.” “Maaf, saya tidak punya uang .. tapi, anda dapat mengambil seluruh apelku dan menjualnya. Jadi, anda mendapatkan uang.” Anak itu gembira. Ia pungut seluruh apel di pohon itu dan pergi dengan suka ria. Selanjutnya anak itu tidak lagi kembali setelah mengambil apel-apel itu. Si pohon sedih.
Suatu hari, anak itu datang lagi dan si pohon sungguh sangat gembira. “Datang dan bermain denganku,” kata pohon. Saya tidak punya waktu untuk bermain. Saya harus kerja untuk keluargaku. Saya membutuhkan rumah untuk berlindung. Dapatkah engkau menolongku ?” “Maaf, saya tidak punya rumah. Tapi, anda dapat memotong dahanku untuk membangun suatu rumah.” Selanjutnya, anak itu memotong seluruh dahan pohon itu dan pergi dengan gembira.
Pohon itu senang melihatnya gembira, tapi anak itu tidak pernah kembali lagi semenjak itu. Pohon itu kesepian dan sedih. Pada suatu musim panas, anak itu kembali lagi dan si pohon menjadi gembira. “Datang dan bermain denganku!” kata pohon itu.
“Saya sedang sedih. Saya ingin pergi berlayar untuk santai. Dapatkah kau buatkan aku sebuah perahu ?” “Gunakan kayuku untuk membuat perahumu.Anda dapat memancing di kejauhan dan bersenang- senang.” Selanjutnya, anak itu memotong pohon itu untuk membuat perahu. Ia pergi berlayar dan tidak pernah terlihat dalam waktu yang cukup lama.

Akhirnya, anak itu kembali setelah ia pergi beberapa tahun. “Maaf, anakku.Tapi, saya tidak punya sesuatu lagi untukmu. Tidak punya apel ..” kata si pohon. “Saya tidak punya gigi untuk menggigit” kata anak itu. “Saya tidak punya dahan untuk kau panjati” 
“Saya terlalu tua untuk memanjat sekarang” kata anak itu. “Saya benar-benar tidak dapat memberimu sesuatu ..Satu-satunya yang tertinggal adalah akarku yang mati” kata pohon itu sambil menangis.
“Saya tidak terlalu membutuhkannya .. hanya sebagai tempat istirahat. Saya sangat lelah setelah sekian tahun ini.” jawab anak itu.
“oh .. bagus ! Akar pohon yang tua adalah tempat yang cocok untuk sandaran dan istirahat. Sini .. sini .. duduk di sini denganku dan istirahat.”
Anak itu duduk, dan membuat pohon itu gembira dan tersenyum mengeluarkan air mata …..
- Anonymous-

Antares- Bintang Kesayangan

Dari dulu saya suka sekali ketika malam sedang berbintang, saya bisa berlama-lama menatap langit. Rasanya indah sekali... Dan biasanya saya punya satu bintang yang masih jadi favorit saya  dan dia adalah Antares.


 Antares , juga dikenal sebagai Alpha Scorpii, adalah salah salah satu dari empat dan masif bintang terang di ekliptika. Hal ini terletak di konstelasi Scorpio, dan telah berkembang pertama kasih karunia yang lain dengan cahaya ruby pucat nya. The Antares Nama berasal dari kata Yunani "Ant Ares", yang berarti "Seperti Mars" atau "saingan dari Mars" karena rona kemerahan yang sama dan kecerahan jelas sebagai Planet Mars

Sifat Antares
Planet Antares adalah salah satu bintang besarnya super raksasa di galaksi, jari-jari itu dihitung akan lebih dari 700 kali lebih besar dari Matahari dan sekitar 600 tahun cahaya dari planet bumi kita.Hal ini dikenal sebagai bintang paling terang keenam belas di langit malam bersama dengan Aldebaran, Spica, dan Regulus ini adalah salah satu dari empat bintang terang di dekat ekliptika.
Antares warna merah karena suhu permukaan relatif rendah bintang. Bintang Antares adalah dingin dan merah (pada 3000 derajat suhu permukaan mereka adalah setengah dari Matahari). Namun, karena luas permukaan yang luar biasa, itu membuat bintang visual 12.000 kali lebih terang dari Matahari. 



Lokasi Antares
Merah besar Antares bintang super raksasa ini terletak di jantung rasi Scorpio. Antares terletak di bagian selatan dari langit bumi. Waktu terbaik untuk melihat Antares umumnya sekitar akhir Mei, terbit di senja dan pengaturan saat fajar. The Antares akan terlihat untuk sepanjang malam. Namun, selama dua hingga tiga minggu menjelang akhir November, Antares tidak akan terlihat sama sekali, karena akan hilang dalam cahaya matahari.


Sejarah dan Mitos Antares
Nama sangat Antares berasal dari Αντάρης Yunani Kuno, yang berarti "Holds against Mars”, karena kesamaan entitas yang berwarna kemerahan, planet Mars. 
·        Menurut tradisi Arab kuno, Antares adalah Hero Arab's Star. Seorang prajurit-penyair Antarah ibn Syaddad yang adalah prajurit Arab paling berani dan seorang penyair besar pada masanya.
·        Orang-orang Cina di konstelasi mereka telah memasukkan sigma (σ) dan tau (τ) di kedua sisi Antares di mana sigma (σ) adalah yang paling penting.
·        Di Mesir, Antares mewakili Dewi. Situs sejarah tua di Mesir yang berorientasi pada cahaya, sehingga Antares memainkan peran penting dalam upacara-upacara yang dilakukan di sana.
·        Beberapa penulis mengklaim bahwa itu adalah "bintang tombak" yang disebut dalam kitab Bibel Ayub.
·        Di Persia. Antares juga dikenal sebagai Satevis, salah satu dari empat "bintang kerajaan" dari Persia sekitar 3000 SM.
·        Di India, Antares juga dikenal sebagai Jyeshtha, salah satu nakshatra (Hindu rumah lunar).



Did you smile today ?


Saya selalu mempercayai bahwa senyum dapat mengubah banyak hal. Senyum selalu dapat menyejukan hati, menghangatkan jiwa, meskipun karena itu senyum sering disalahgunakan...??? Menurut saya, betapapun tidak menariknya Anda, sedikit senyuman akan menjadikan Anda lebih istimewa...

Sepertinya saya adalah salah seorang manusia yang percaya bahwa kehidupan yang indah akan tercipta dari fikiran positif dan tindakan positif. Bahkan setiap hari akan kita lalu dengan penuh makna jika kita melaluinya dengan cinta, ilmu dan iman. Karena Cinta akan membuat hidup indah, Ilmu akan membuat hidup mudah dan Iman akan membuat hidup terarah.


Senyuman adalah salah satu bentuk kecintaan Anda pada orang lain, pada diri Anda sendiri atau pada kehidupan. Saya selalu berharap (saya rasa Anda juga) bahwa cinta hendaklah seperti shampo bayi yang tidak menyebabkan mata pedih dan menangis (so sweet !). Tapi kita semua tahu bahwa dalam cinta masih berlaku hukum kebalikan (ada suka-ada benci, ada rindu ada bosan, ada jatuh cinta-ada patah hati) dan kadang dapat membuat lupa bahwa hidup masih tetap indah, dan ketika itu terjadi, senyuman orang-orang terdekat dapat menjadi salah satu obat yang mempermanis hidup kita. Percayalah, masih banyak senyuman manis yang dapat memperindah dunia Anda...


Karenanya, sudahkah Anda tersenyum hari ini ? Senyum yang tulus dari hati Anda, untuk memperindah hari ini, bagi Anda dan bagi orang lain. Senyum mungkin tidak selalu menunjukkan orang tersebut bahagia tapi senyum dapat membuat bahagia orang yang melihatnya.

Ayo tunjukkan senyum Anda hari ini ?

Hari Tempoe Doloe-ku...


Radio ini mirip punya kakek saya dulu....

Dari dulu saya sering membayangkan, bagaimana rasanya hidup di masa lalu. Masa ketika teknologi belum begitu berkembang dan saat-saat ketika kedua orang tua saya masih muda (ho..ho...)... Wah mungkin era tahun ’60-an. Hampir gak kebayang situasinya, tapi ternyata hari minggu lalu saya seperti masuk di tahun itu, tahun dimana masih ngetop lagi-lagu Beatles yang legendaris itu. Bukan karena saya punya kapsul waktu...(ha..ha..hay...saya juga pencinta film-film yang berkisah tentang penjelajah waktu) tapi karena ternyata karena saya seperti terperangkap dalam masa tempoe doloe...ha..ha...(yang ini saya agak berlebihan).

Hari minggu yang lalu (2 minggu yang lalu), di kamus besar saya adalah hari bersih-bersih...artinya dari pagi buta saya akan melakukan pekerjaan si mbok (wah...saya jadi merindukan si mbok saya dulu). Mulai cuci baju, setrika, membersihkan rumah hingga pekerjaan wajib...memasak (sempurna sudah jabatan si mbok melekat pada saya ^^). Dan seperti minggu-minggu yang lalu, papa saya tercinta akan menyalakan radio kesayangannya dan mulai mencari tembang-tembang oldies yang oke punya...dan yang terjadi selanjutnya pastilah akan terdengar suara papa saya tersayang mengikuti syair-syair dalam setiap lagu...dan kalau saya bisa biasanya saya akan ikut menyahut...dan terciptalah paduan suara dengan sahut menyahut yang berirama (ha..ha..ha.. sok merdu...). Dan pagi itu saya sudah merasa berada di tahun-tahun dimana seharusnya saya belum lahir di dunia ini....
Siang menjelang ashar, papa dan mama saya yang baru pulang dari kondangan yang sekaligus menjadikan beliau-beliau sebagai menerima tamu dari kawinan tetangga dengan wajah berseri-seri... Wah hebatnya, mama saya yang sudah antri nyalon dari jam 6 pagi masih nampak bersemangat. Pada 10 menit selanjutnya, masih dengan semangat ’45, mama dan papa saya minta di foto...ha..ha..ha... dan sebagai anak yang berbakti tentu saja saya mengambil foto mereka yang berpose dengan lima gaya yang berbeda (ha..ha..hay), sungguh saya langsung membayangkan masa muda mereka (tentu saja dengan bahagia). Wah jempol dech, untuk mama papa saya tercinta (cium pipi beliau berdua..muah..muah).

Ini adalah foto romatis mama dan papa saya (suiit...suiiit...^^)

Sorenya, menjelang jam empat rumah saya sudah heboh dengan jadwal pertandingan bola yang tidak disiarankan di televisi lantaran sama-sama merebutkan posisi runner-up. Keluarga kami yang pencinta club sepak bola lokal Arema harus kecewa karena tidak dapat menonton secara live di televisi. Dan akhirnya, jalan terakhir kami untuk mengetahui jalannya pertandingan kami memutar radio (masih kesayangan papa yang langganan memutar lagu-lagu oldies dan tembang-tembang jawa dan campur sari) yang untuk pertama kalinya saya harus membayangkan bagaiman posisi pemain (he..he..ternyata masih cukup mengasyikkan).

Sore itu, selain saya dan papa mama saya tercinta kakak sulung saya datang dan ikut memeriahkan suasana, wah suasana benar-benar terasa masa-masa tempoe doloe karena kami duduk di sekeliling radio yang memperdengarkan para komentator yang histeris melaporkan pandangan mata mereka. Mungkin tidak menjadi sia-sia karena akhirnya, tim kesayangan kami itu dapat menang 8-0 dari lawannya Bontang FC. Hore...sore yang bahagia...meski saya merasa terperangkap dalam masa tempoe doloe...

Lilin-lilin- menjadi bagian dalam kenangan


Alkisah, tadi malam gara-gara lampu mati saya jadi teringat masa kecil saya. Masa kecil jika lampu mati. Meski kejadian ini jarang-jarang terjadi tapi selalu terasa menyenangkan. Kenapa menyenangkan ? Karena biasanya kami yang sekeluarga ada 6 orang pasti berkumpul di salah satu ruang paling besar dan berbincang-bincang sambil mendengarkan radio (satu-satunya hiburan yang bisa kami nikmati kalau lampu mati pada masa itu).

Barangkali kesempatan ini jarang terjadi karena kakak-kakak saya yang sudah lebih gede selalu sibuk dengan kegiatan masing-masing. Sehingga kesempatan ini selalu kami pergunakan untuk berkumpul bersama-sama. Melakukan pembicaraan dengan tema-tema yang tidak umum dan menarik, sampai membagi canda yang tidak akan ada habisnya. Wah masih terasa keseruannya berkumpul bersama 4 orang anak-anak yang kala itu masih lucu-lucunya (hahay...^^)

Yang seru jika lampu sudah menyala, kami berempat berebut mematikan lilin dengan meniup kuat-kuat seakan-akan kami berulang tahun hari itu...


Dan yang kebiasaan kami ini terus berlangsung hingga kami mulai dewasa meski kadang minus 1 atau 2 orang anak. Masa-masa kami berkumpul lengkap tentu saja tidak dapat terulang, dan kenangan itu menjadi tidak tergantikan. Saat ini, melewati malam dengan mati lampu membuat saya memandang lilin-lilin itu dengan senyum yang tersunging di bibir saya. Lilin-lilin yang menjadi bagian dari hidup saya....


Akhirnya, saya hanya bisa bersyukur pernah melewati masa-masa bahagia itu...Alhamdulillah.

Terima kasih-setelah angka 10.000 ^^


"Jangan pernah melupakan rahmat yang kita terima sekecil apapun...Semakin banyak rahmat kecil yang kita ingat akan membuat kita merasa bersyukur."

Waah....seneng banget akhirnya pengunjung blog saya sudah  10.000 lebih... Meskipun saya tahu blogger lain bisa mencapai jutaan pengunjung per hari tapi yang penting saya bahagia. Pencapaian ini tidak mengandung arti apa-apa selain bahwa saya masih dan tetap mencintai dunia menulis.

Saya akan berterima kasih Allah Tuhan saya yang masih memberi saya kesempatan untuk tersenyum dan pada siapa saja yang telah mengunjungi blog saya, baik sengaja maupun tidak sengaja...Ha..ha...ha... karena Anda saya ada.

Saya yakin pengunjung saya akan terus bertambah dari 10.000 hingga 1.000.000 dan seterusnya, Amin meski mungkin akan bertahun-tahun lagi ^^.



Saya akan terus berapresiasi dan berkarya...sampai saya tak sanggup lagi menulis.... Semangat !!!

Dan hari ini saya tersenyum... dan insya Allah akan selalu tersenyum...untuk Anda dan untuk siapa saja.

If I am Missing or Dead (a Sister Story of Love, Murder, and Liberation)


Satu lagi buku murah yang membuat saya terkejut, karena isinya yang mencengangkan. Buku ini saya beli dengan harga sepuluh ribu rupiah di bagian obral murah meriah di gramedia (ha..ha.. lagi-lagi karena saya pencinta buku murah). Mungkin masuk bagian obral karena buku ini buku terbitan lama (tahun 2002). Tapi isinya banyak memberikan saya pelajaran hidup.



Mungkin sekilas seperti ini ceritanya :

Pada bulan April 2002, adik bungsu Janine Latus, Amy, menulis catatan dan menempelkannya ke bagian dalam laci meja.  “Saat ini Ron Ball dan aku terlibat hubungan romantistapi aku takut aku telah menempatkan diri pada risiko dalam berbagai cara. Berdasarkan tindakan kriminal, saya rasa ini tampak seperti hal yang cerdas untuk dilakukan. Jika saya hilang atau mati (If I am Missing or Dead) surat ini jelas tidak melindungi saya.”

Itu musim semi yang sama Janine Latus berjuang untuk meninggalkan pernikahannya - perkawinan seorang pria tampan dan sukses. Sebuah lain perkawinan dicontoh. Sebuah perkawinan di mana dia merasa dia bisa berbuat baik dan semuanya salah. Sebuah perkawinan di mana dia merasa takut, dikendalikan, dan terjebak. 

Sepuluh minggu kemudian, Janine Latus telah meninggalkan pernikahannya. Dia sedang dalam perjalanan bisnis ke Pantai Timur, menikmati kebebasannya, menghadiri sebuah konferensi kerja, ketika ia menerima telepon dari adiknya Jane menanyakan apakah ia mendengar dari Amy. Segera, darah Janine's berlari dingin. Amy hilang. 

Amy meninggal dalam ketakutan diam dan sakit.  Bagaimana, dia bertanya-tanya, apakah dua hubungan, perempuan sukses berakhir di balik tekanan secara fisik atau emosional hubungan yang kasar dengan laki-laki? Jika If I am Missing or Dead adalah sebuah perjalanan yang menyayat hati penemuan sebagai jejak Janine Latus kakaknya korban dengan gigih terus terang.  Butuh waktu hampir dua tahun sebelum pembunuhnya, mantan pacarnya Ron Ball, dijatuhi hukuman untuk pembunuhannya. 

 

Memoar ini ditulis dengan indah akan bergerak pembaca dari pertama sampai halaman terakhir. Pengakuan, ajakan dan bacaan yang membuka mata tentang banyaknya kekerasan yang terjadi dalam rumah tangga, kisah ini dipersembahkan untuk adik bayinya, Amy Lynne Latus, If I am Missing or Dead adalah bacaan yang tak terlupakan.

 

Sekali lagi, saya telah mendapatkan bacaan yang murah dan penuh inspirasi...

Mungkin saya harus sering-sering mencari buku murah lagi... ^^

 

 

Jangan Lupa Membaca Surat Al Kahfi pada Hari Jumat



Alhamdulillahi robbil ‘alamin. Allahumma sholli ‘ala nabiyyina Muhammad, wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.


Awal kisah saya membaca buku Bidadari Bumi yang sungguh menarik perhatian saya. Saya membacanya lebih dari 6 bulan yang lalu namun tiba-tiba saya kembali mengingat salah satu kisah dalam buku ini yang mengatakan tentang keutamaan surat Al Kahfi di malam dan hari jumat.



Dan ternyata banyak orang lalai dari amalan yang satu ini ketika malam Jum’at atau hari Jum’at, yaitu membaca surat Al Kahfi. Atau mungkin sebagian orang belum mengetahui amalan ini. Padahal membaca surat Al Kahfi adalah suatu yang dianjurkan (mustahab) di hari Jum’at karena pahala yang begitu besar sebagaimana berita yang dikabarkan oleh orang yang benar dan membawa ajaran yang benar yaitu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Hadits-hadits yang membicarakan hal ini kami bawakan sebagian pada posting yang singkat ini. Semoga bermanfaat.
Hadits pertama:
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ
Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada malam Jum’at, dia akan disinari cahaya antara dia dan Ka’bah.” (HR. Ad Darimi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6471)
Hadits kedua:
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ
Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An Nasa’i dan Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6470)

Semoga Allah selalu memberikan kita ilmu yang bermanfaat dan dimudahkan untuk beramal sholeh sesuai tuntunan Nabi-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. Wa shollallahu ‘ala nabiyyiina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Persahabatan Pohon Apel



Dahulu kala, ada sebuah pohon apel yang sangat besar. Seorang anak kecil suka datang dan bermain di sekitarnya setiap hari. Ia memanjat puncuk pohon, memakan buah apel, dan istirahat di bawah bayangannya.Ia suka sekali pada pohon itu, dan pohon itu suka sekali bermain dengannya.
Waktu berlalu .. Anak kecil itu tumbuh besar dan tidak lagi bermain di sekitar pohon itu setiap harinya. Suatu hari, anak itu kembali ke pohon itu dan kelihatan sedih. “Mari bermain denganku .. ,” kata pohon kepada anak itu.
“Saya sudah bukan anak kecil lagi, dan saya tidak bermain di sekitar pohon lagi.” Anak itu menyahut, “Aku ingin mainan. Aku ingin uang untuk membeli mainan.” “Maaf, saya tidak punya uang .. tapi, anda dapat mengambil seluruh apelku dan menjualnya. Jadi, anda mendapatkan uang.” Anak itu gembira. Ia pungut seluruh apel di pohon itu dan pergi dengan suka ria. Selanjutnya anak itu tidak lagi kembali setelah mengambil apel-apel itu. Si pohon sedih.
Suatu hari, anak itu datang lagi dan si pohon sungguh sangat gembira. “Datang dan bermain denganku,” kata pohon. Saya tidak punya waktu untuk bermain. Saya harus kerja untuk keluargaku. Saya membutuhkan rumah untuk berlindung. Dapatkah engkau menolongku ?” “Maaf, saya tidak punya rumah. Tapi, anda dapat memotong dahanku untuk membangun suatu rumah.” Selanjutnya, anak itu memotong seluruh dahan pohon itu dan pergi dengan gembira.
Pohon itu senang melihatnya gembira, tapi anak itu tidak pernah kembali lagi semenjak itu. Pohon itu kesepian dan sedih. Pada suatu musim panas, anak itu kembali lagi dan si pohon menjadi gembira. “Datang dan bermain denganku!” kata pohon itu.
“Saya sedang sedih. Saya ingin pergi berlayar untuk santai. Dapatkah kau buatkan aku sebuah perahu ?” “Gunakan kayuku untuk membuat perahumu.Anda dapat memancing di kejauhan dan bersenang- senang.” Selanjutnya, anak itu memotong pohon itu untuk membuat perahu. Ia pergi berlayar dan tidak pernah terlihat dalam waktu yang cukup lama.

Akhirnya, anak itu kembali setelah ia pergi beberapa tahun. “Maaf, anakku.Tapi, saya tidak punya sesuatu lagi untukmu. Tidak punya apel ..” kata si pohon. “Saya tidak punya gigi untuk menggigit” kata anak itu. “Saya tidak punya dahan untuk kau panjati” 
“Saya terlalu tua untuk memanjat sekarang” kata anak itu. “Saya benar-benar tidak dapat memberimu sesuatu ..Satu-satunya yang tertinggal adalah akarku yang mati” kata pohon itu sambil menangis.
“Saya tidak terlalu membutuhkannya .. hanya sebagai tempat istirahat. Saya sangat lelah setelah sekian tahun ini.” jawab anak itu.
“oh .. bagus ! Akar pohon yang tua adalah tempat yang cocok untuk sandaran dan istirahat. Sini .. sini .. duduk di sini denganku dan istirahat.”
Anak itu duduk, dan membuat pohon itu gembira dan tersenyum mengeluarkan air mata …..
- Anonymous-

Antares- Bintang Kesayangan

Dari dulu saya suka sekali ketika malam sedang berbintang, saya bisa berlama-lama menatap langit. Rasanya indah sekali... Dan biasanya saya punya satu bintang yang masih jadi favorit saya  dan dia adalah Antares.


 Antares , juga dikenal sebagai Alpha Scorpii, adalah salah salah satu dari empat dan masif bintang terang di ekliptika. Hal ini terletak di konstelasi Scorpio, dan telah berkembang pertama kasih karunia yang lain dengan cahaya ruby pucat nya. The Antares Nama berasal dari kata Yunani "Ant Ares", yang berarti "Seperti Mars" atau "saingan dari Mars" karena rona kemerahan yang sama dan kecerahan jelas sebagai Planet Mars

Sifat Antares
Planet Antares adalah salah satu bintang besarnya super raksasa di galaksi, jari-jari itu dihitung akan lebih dari 700 kali lebih besar dari Matahari dan sekitar 600 tahun cahaya dari planet bumi kita.Hal ini dikenal sebagai bintang paling terang keenam belas di langit malam bersama dengan Aldebaran, Spica, dan Regulus ini adalah salah satu dari empat bintang terang di dekat ekliptika.
Antares warna merah karena suhu permukaan relatif rendah bintang. Bintang Antares adalah dingin dan merah (pada 3000 derajat suhu permukaan mereka adalah setengah dari Matahari). Namun, karena luas permukaan yang luar biasa, itu membuat bintang visual 12.000 kali lebih terang dari Matahari. 



Lokasi Antares
Merah besar Antares bintang super raksasa ini terletak di jantung rasi Scorpio. Antares terletak di bagian selatan dari langit bumi. Waktu terbaik untuk melihat Antares umumnya sekitar akhir Mei, terbit di senja dan pengaturan saat fajar. The Antares akan terlihat untuk sepanjang malam. Namun, selama dua hingga tiga minggu menjelang akhir November, Antares tidak akan terlihat sama sekali, karena akan hilang dalam cahaya matahari.


Sejarah dan Mitos Antares
Nama sangat Antares berasal dari Αντάρης Yunani Kuno, yang berarti "Holds against Mars”, karena kesamaan entitas yang berwarna kemerahan, planet Mars. 
·        Menurut tradisi Arab kuno, Antares adalah Hero Arab's Star. Seorang prajurit-penyair Antarah ibn Syaddad yang adalah prajurit Arab paling berani dan seorang penyair besar pada masanya.
·        Orang-orang Cina di konstelasi mereka telah memasukkan sigma (σ) dan tau (τ) di kedua sisi Antares di mana sigma (σ) adalah yang paling penting.
·        Di Mesir, Antares mewakili Dewi. Situs sejarah tua di Mesir yang berorientasi pada cahaya, sehingga Antares memainkan peran penting dalam upacara-upacara yang dilakukan di sana.
·        Beberapa penulis mengklaim bahwa itu adalah "bintang tombak" yang disebut dalam kitab Bibel Ayub.
·        Di Persia. Antares juga dikenal sebagai Satevis, salah satu dari empat "bintang kerajaan" dari Persia sekitar 3000 SM.
·        Di India, Antares juga dikenal sebagai Jyeshtha, salah satu nakshatra (Hindu rumah lunar).



Kamis, 30 Juni 2011

Did you smile today ?


Saya selalu mempercayai bahwa senyum dapat mengubah banyak hal. Senyum selalu dapat menyejukan hati, menghangatkan jiwa, meskipun karena itu senyum sering disalahgunakan...??? Menurut saya, betapapun tidak menariknya Anda, sedikit senyuman akan menjadikan Anda lebih istimewa...

Sepertinya saya adalah salah seorang manusia yang percaya bahwa kehidupan yang indah akan tercipta dari fikiran positif dan tindakan positif. Bahkan setiap hari akan kita lalu dengan penuh makna jika kita melaluinya dengan cinta, ilmu dan iman. Karena Cinta akan membuat hidup indah, Ilmu akan membuat hidup mudah dan Iman akan membuat hidup terarah.


Senyuman adalah salah satu bentuk kecintaan Anda pada orang lain, pada diri Anda sendiri atau pada kehidupan. Saya selalu berharap (saya rasa Anda juga) bahwa cinta hendaklah seperti shampo bayi yang tidak menyebabkan mata pedih dan menangis (so sweet !). Tapi kita semua tahu bahwa dalam cinta masih berlaku hukum kebalikan (ada suka-ada benci, ada rindu ada bosan, ada jatuh cinta-ada patah hati) dan kadang dapat membuat lupa bahwa hidup masih tetap indah, dan ketika itu terjadi, senyuman orang-orang terdekat dapat menjadi salah satu obat yang mempermanis hidup kita. Percayalah, masih banyak senyuman manis yang dapat memperindah dunia Anda...


Karenanya, sudahkah Anda tersenyum hari ini ? Senyum yang tulus dari hati Anda, untuk memperindah hari ini, bagi Anda dan bagi orang lain. Senyum mungkin tidak selalu menunjukkan orang tersebut bahagia tapi senyum dapat membuat bahagia orang yang melihatnya.

Ayo tunjukkan senyum Anda hari ini ?

Hari Tempoe Doloe-ku...


Radio ini mirip punya kakek saya dulu....

Dari dulu saya sering membayangkan, bagaimana rasanya hidup di masa lalu. Masa ketika teknologi belum begitu berkembang dan saat-saat ketika kedua orang tua saya masih muda (ho..ho...)... Wah mungkin era tahun ’60-an. Hampir gak kebayang situasinya, tapi ternyata hari minggu lalu saya seperti masuk di tahun itu, tahun dimana masih ngetop lagi-lagu Beatles yang legendaris itu. Bukan karena saya punya kapsul waktu...(ha..ha..hay...saya juga pencinta film-film yang berkisah tentang penjelajah waktu) tapi karena ternyata karena saya seperti terperangkap dalam masa tempoe doloe...ha..ha...(yang ini saya agak berlebihan).

Hari minggu yang lalu (2 minggu yang lalu), di kamus besar saya adalah hari bersih-bersih...artinya dari pagi buta saya akan melakukan pekerjaan si mbok (wah...saya jadi merindukan si mbok saya dulu). Mulai cuci baju, setrika, membersihkan rumah hingga pekerjaan wajib...memasak (sempurna sudah jabatan si mbok melekat pada saya ^^). Dan seperti minggu-minggu yang lalu, papa saya tercinta akan menyalakan radio kesayangannya dan mulai mencari tembang-tembang oldies yang oke punya...dan yang terjadi selanjutnya pastilah akan terdengar suara papa saya tersayang mengikuti syair-syair dalam setiap lagu...dan kalau saya bisa biasanya saya akan ikut menyahut...dan terciptalah paduan suara dengan sahut menyahut yang berirama (ha..ha..ha.. sok merdu...). Dan pagi itu saya sudah merasa berada di tahun-tahun dimana seharusnya saya belum lahir di dunia ini....
Siang menjelang ashar, papa dan mama saya yang baru pulang dari kondangan yang sekaligus menjadikan beliau-beliau sebagai menerima tamu dari kawinan tetangga dengan wajah berseri-seri... Wah hebatnya, mama saya yang sudah antri nyalon dari jam 6 pagi masih nampak bersemangat. Pada 10 menit selanjutnya, masih dengan semangat ’45, mama dan papa saya minta di foto...ha..ha..ha... dan sebagai anak yang berbakti tentu saja saya mengambil foto mereka yang berpose dengan lima gaya yang berbeda (ha..ha..hay), sungguh saya langsung membayangkan masa muda mereka (tentu saja dengan bahagia). Wah jempol dech, untuk mama papa saya tercinta (cium pipi beliau berdua..muah..muah).

Ini adalah foto romatis mama dan papa saya (suiit...suiiit...^^)

Sorenya, menjelang jam empat rumah saya sudah heboh dengan jadwal pertandingan bola yang tidak disiarankan di televisi lantaran sama-sama merebutkan posisi runner-up. Keluarga kami yang pencinta club sepak bola lokal Arema harus kecewa karena tidak dapat menonton secara live di televisi. Dan akhirnya, jalan terakhir kami untuk mengetahui jalannya pertandingan kami memutar radio (masih kesayangan papa yang langganan memutar lagu-lagu oldies dan tembang-tembang jawa dan campur sari) yang untuk pertama kalinya saya harus membayangkan bagaiman posisi pemain (he..he..ternyata masih cukup mengasyikkan).

Sore itu, selain saya dan papa mama saya tercinta kakak sulung saya datang dan ikut memeriahkan suasana, wah suasana benar-benar terasa masa-masa tempoe doloe karena kami duduk di sekeliling radio yang memperdengarkan para komentator yang histeris melaporkan pandangan mata mereka. Mungkin tidak menjadi sia-sia karena akhirnya, tim kesayangan kami itu dapat menang 8-0 dari lawannya Bontang FC. Hore...sore yang bahagia...meski saya merasa terperangkap dalam masa tempoe doloe...

Jumat, 17 Juni 2011

Lilin-lilin- menjadi bagian dalam kenangan


Alkisah, tadi malam gara-gara lampu mati saya jadi teringat masa kecil saya. Masa kecil jika lampu mati. Meski kejadian ini jarang-jarang terjadi tapi selalu terasa menyenangkan. Kenapa menyenangkan ? Karena biasanya kami yang sekeluarga ada 6 orang pasti berkumpul di salah satu ruang paling besar dan berbincang-bincang sambil mendengarkan radio (satu-satunya hiburan yang bisa kami nikmati kalau lampu mati pada masa itu).

Barangkali kesempatan ini jarang terjadi karena kakak-kakak saya yang sudah lebih gede selalu sibuk dengan kegiatan masing-masing. Sehingga kesempatan ini selalu kami pergunakan untuk berkumpul bersama-sama. Melakukan pembicaraan dengan tema-tema yang tidak umum dan menarik, sampai membagi canda yang tidak akan ada habisnya. Wah masih terasa keseruannya berkumpul bersama 4 orang anak-anak yang kala itu masih lucu-lucunya (hahay...^^)

Yang seru jika lampu sudah menyala, kami berempat berebut mematikan lilin dengan meniup kuat-kuat seakan-akan kami berulang tahun hari itu...


Dan yang kebiasaan kami ini terus berlangsung hingga kami mulai dewasa meski kadang minus 1 atau 2 orang anak. Masa-masa kami berkumpul lengkap tentu saja tidak dapat terulang, dan kenangan itu menjadi tidak tergantikan. Saat ini, melewati malam dengan mati lampu membuat saya memandang lilin-lilin itu dengan senyum yang tersunging di bibir saya. Lilin-lilin yang menjadi bagian dari hidup saya....


Akhirnya, saya hanya bisa bersyukur pernah melewati masa-masa bahagia itu...Alhamdulillah.

Rabu, 15 Juni 2011

Terima kasih-setelah angka 10.000 ^^


"Jangan pernah melupakan rahmat yang kita terima sekecil apapun...Semakin banyak rahmat kecil yang kita ingat akan membuat kita merasa bersyukur."

Waah....seneng banget akhirnya pengunjung blog saya sudah  10.000 lebih... Meskipun saya tahu blogger lain bisa mencapai jutaan pengunjung per hari tapi yang penting saya bahagia. Pencapaian ini tidak mengandung arti apa-apa selain bahwa saya masih dan tetap mencintai dunia menulis.

Saya akan berterima kasih Allah Tuhan saya yang masih memberi saya kesempatan untuk tersenyum dan pada siapa saja yang telah mengunjungi blog saya, baik sengaja maupun tidak sengaja...Ha..ha...ha... karena Anda saya ada.

Saya yakin pengunjung saya akan terus bertambah dari 10.000 hingga 1.000.000 dan seterusnya, Amin meski mungkin akan bertahun-tahun lagi ^^.



Saya akan terus berapresiasi dan berkarya...sampai saya tak sanggup lagi menulis.... Semangat !!!

Dan hari ini saya tersenyum... dan insya Allah akan selalu tersenyum...untuk Anda dan untuk siapa saja.

If I am Missing or Dead (a Sister Story of Love, Murder, and Liberation)


Satu lagi buku murah yang membuat saya terkejut, karena isinya yang mencengangkan. Buku ini saya beli dengan harga sepuluh ribu rupiah di bagian obral murah meriah di gramedia (ha..ha.. lagi-lagi karena saya pencinta buku murah). Mungkin masuk bagian obral karena buku ini buku terbitan lama (tahun 2002). Tapi isinya banyak memberikan saya pelajaran hidup.



Mungkin sekilas seperti ini ceritanya :

Pada bulan April 2002, adik bungsu Janine Latus, Amy, menulis catatan dan menempelkannya ke bagian dalam laci meja.  “Saat ini Ron Ball dan aku terlibat hubungan romantistapi aku takut aku telah menempatkan diri pada risiko dalam berbagai cara. Berdasarkan tindakan kriminal, saya rasa ini tampak seperti hal yang cerdas untuk dilakukan. Jika saya hilang atau mati (If I am Missing or Dead) surat ini jelas tidak melindungi saya.”

Itu musim semi yang sama Janine Latus berjuang untuk meninggalkan pernikahannya - perkawinan seorang pria tampan dan sukses. Sebuah lain perkawinan dicontoh. Sebuah perkawinan di mana dia merasa dia bisa berbuat baik dan semuanya salah. Sebuah perkawinan di mana dia merasa takut, dikendalikan, dan terjebak. 

Sepuluh minggu kemudian, Janine Latus telah meninggalkan pernikahannya. Dia sedang dalam perjalanan bisnis ke Pantai Timur, menikmati kebebasannya, menghadiri sebuah konferensi kerja, ketika ia menerima telepon dari adiknya Jane menanyakan apakah ia mendengar dari Amy. Segera, darah Janine's berlari dingin. Amy hilang. 

Amy meninggal dalam ketakutan diam dan sakit.  Bagaimana, dia bertanya-tanya, apakah dua hubungan, perempuan sukses berakhir di balik tekanan secara fisik atau emosional hubungan yang kasar dengan laki-laki? Jika If I am Missing or Dead adalah sebuah perjalanan yang menyayat hati penemuan sebagai jejak Janine Latus kakaknya korban dengan gigih terus terang.  Butuh waktu hampir dua tahun sebelum pembunuhnya, mantan pacarnya Ron Ball, dijatuhi hukuman untuk pembunuhannya. 

 

Memoar ini ditulis dengan indah akan bergerak pembaca dari pertama sampai halaman terakhir. Pengakuan, ajakan dan bacaan yang membuka mata tentang banyaknya kekerasan yang terjadi dalam rumah tangga, kisah ini dipersembahkan untuk adik bayinya, Amy Lynne Latus, If I am Missing or Dead adalah bacaan yang tak terlupakan.

 

Sekali lagi, saya telah mendapatkan bacaan yang murah dan penuh inspirasi...

Mungkin saya harus sering-sering mencari buku murah lagi... ^^

 

 

Senin, 13 Juni 2011

Jangan Lupa Membaca Surat Al Kahfi pada Hari Jumat



Alhamdulillahi robbil ‘alamin. Allahumma sholli ‘ala nabiyyina Muhammad, wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.


Awal kisah saya membaca buku Bidadari Bumi yang sungguh menarik perhatian saya. Saya membacanya lebih dari 6 bulan yang lalu namun tiba-tiba saya kembali mengingat salah satu kisah dalam buku ini yang mengatakan tentang keutamaan surat Al Kahfi di malam dan hari jumat.



Dan ternyata banyak orang lalai dari amalan yang satu ini ketika malam Jum’at atau hari Jum’at, yaitu membaca surat Al Kahfi. Atau mungkin sebagian orang belum mengetahui amalan ini. Padahal membaca surat Al Kahfi adalah suatu yang dianjurkan (mustahab) di hari Jum’at karena pahala yang begitu besar sebagaimana berita yang dikabarkan oleh orang yang benar dan membawa ajaran yang benar yaitu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Hadits-hadits yang membicarakan hal ini kami bawakan sebagian pada posting yang singkat ini. Semoga bermanfaat.
Hadits pertama:
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ
Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada malam Jum’at, dia akan disinari cahaya antara dia dan Ka’bah.” (HR. Ad Darimi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6471)
Hadits kedua:
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ
Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An Nasa’i dan Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6470)

Semoga Allah selalu memberikan kita ilmu yang bermanfaat dan dimudahkan untuk beramal sholeh sesuai tuntunan Nabi-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. Wa shollallahu ‘ala nabiyyiina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Jumat, 03 Juni 2011

Persahabatan Pohon Apel



Dahulu kala, ada sebuah pohon apel yang sangat besar. Seorang anak kecil suka datang dan bermain di sekitarnya setiap hari. Ia memanjat puncuk pohon, memakan buah apel, dan istirahat di bawah bayangannya.Ia suka sekali pada pohon itu, dan pohon itu suka sekali bermain dengannya.
Waktu berlalu .. Anak kecil itu tumbuh besar dan tidak lagi bermain di sekitar pohon itu setiap harinya. Suatu hari, anak itu kembali ke pohon itu dan kelihatan sedih. “Mari bermain denganku .. ,” kata pohon kepada anak itu.
“Saya sudah bukan anak kecil lagi, dan saya tidak bermain di sekitar pohon lagi.” Anak itu menyahut, “Aku ingin mainan. Aku ingin uang untuk membeli mainan.” “Maaf, saya tidak punya uang .. tapi, anda dapat mengambil seluruh apelku dan menjualnya. Jadi, anda mendapatkan uang.” Anak itu gembira. Ia pungut seluruh apel di pohon itu dan pergi dengan suka ria. Selanjutnya anak itu tidak lagi kembali setelah mengambil apel-apel itu. Si pohon sedih.
Suatu hari, anak itu datang lagi dan si pohon sungguh sangat gembira. “Datang dan bermain denganku,” kata pohon. Saya tidak punya waktu untuk bermain. Saya harus kerja untuk keluargaku. Saya membutuhkan rumah untuk berlindung. Dapatkah engkau menolongku ?” “Maaf, saya tidak punya rumah. Tapi, anda dapat memotong dahanku untuk membangun suatu rumah.” Selanjutnya, anak itu memotong seluruh dahan pohon itu dan pergi dengan gembira.
Pohon itu senang melihatnya gembira, tapi anak itu tidak pernah kembali lagi semenjak itu. Pohon itu kesepian dan sedih. Pada suatu musim panas, anak itu kembali lagi dan si pohon menjadi gembira. “Datang dan bermain denganku!” kata pohon itu.
“Saya sedang sedih. Saya ingin pergi berlayar untuk santai. Dapatkah kau buatkan aku sebuah perahu ?” “Gunakan kayuku untuk membuat perahumu.Anda dapat memancing di kejauhan dan bersenang- senang.” Selanjutnya, anak itu memotong pohon itu untuk membuat perahu. Ia pergi berlayar dan tidak pernah terlihat dalam waktu yang cukup lama.

Akhirnya, anak itu kembali setelah ia pergi beberapa tahun. “Maaf, anakku.Tapi, saya tidak punya sesuatu lagi untukmu. Tidak punya apel ..” kata si pohon. “Saya tidak punya gigi untuk menggigit” kata anak itu. “Saya tidak punya dahan untuk kau panjati” 
“Saya terlalu tua untuk memanjat sekarang” kata anak itu. “Saya benar-benar tidak dapat memberimu sesuatu ..Satu-satunya yang tertinggal adalah akarku yang mati” kata pohon itu sambil menangis.
“Saya tidak terlalu membutuhkannya .. hanya sebagai tempat istirahat. Saya sangat lelah setelah sekian tahun ini.” jawab anak itu.
“oh .. bagus ! Akar pohon yang tua adalah tempat yang cocok untuk sandaran dan istirahat. Sini .. sini .. duduk di sini denganku dan istirahat.”
Anak itu duduk, dan membuat pohon itu gembira dan tersenyum mengeluarkan air mata …..
- Anonymous-

Antares- Bintang Kesayangan

Dari dulu saya suka sekali ketika malam sedang berbintang, saya bisa berlama-lama menatap langit. Rasanya indah sekali... Dan biasanya saya punya satu bintang yang masih jadi favorit saya  dan dia adalah Antares.


 Antares , juga dikenal sebagai Alpha Scorpii, adalah salah salah satu dari empat dan masif bintang terang di ekliptika. Hal ini terletak di konstelasi Scorpio, dan telah berkembang pertama kasih karunia yang lain dengan cahaya ruby pucat nya. The Antares Nama berasal dari kata Yunani "Ant Ares", yang berarti "Seperti Mars" atau "saingan dari Mars" karena rona kemerahan yang sama dan kecerahan jelas sebagai Planet Mars

Sifat Antares
Planet Antares adalah salah satu bintang besarnya super raksasa di galaksi, jari-jari itu dihitung akan lebih dari 700 kali lebih besar dari Matahari dan sekitar 600 tahun cahaya dari planet bumi kita.Hal ini dikenal sebagai bintang paling terang keenam belas di langit malam bersama dengan Aldebaran, Spica, dan Regulus ini adalah salah satu dari empat bintang terang di dekat ekliptika.
Antares warna merah karena suhu permukaan relatif rendah bintang. Bintang Antares adalah dingin dan merah (pada 3000 derajat suhu permukaan mereka adalah setengah dari Matahari). Namun, karena luas permukaan yang luar biasa, itu membuat bintang visual 12.000 kali lebih terang dari Matahari. 



Lokasi Antares
Merah besar Antares bintang super raksasa ini terletak di jantung rasi Scorpio. Antares terletak di bagian selatan dari langit bumi. Waktu terbaik untuk melihat Antares umumnya sekitar akhir Mei, terbit di senja dan pengaturan saat fajar. The Antares akan terlihat untuk sepanjang malam. Namun, selama dua hingga tiga minggu menjelang akhir November, Antares tidak akan terlihat sama sekali, karena akan hilang dalam cahaya matahari.


Sejarah dan Mitos Antares
Nama sangat Antares berasal dari Αντάρης Yunani Kuno, yang berarti "Holds against Mars”, karena kesamaan entitas yang berwarna kemerahan, planet Mars. 
·        Menurut tradisi Arab kuno, Antares adalah Hero Arab's Star. Seorang prajurit-penyair Antarah ibn Syaddad yang adalah prajurit Arab paling berani dan seorang penyair besar pada masanya.
·        Orang-orang Cina di konstelasi mereka telah memasukkan sigma (σ) dan tau (τ) di kedua sisi Antares di mana sigma (σ) adalah yang paling penting.
·        Di Mesir, Antares mewakili Dewi. Situs sejarah tua di Mesir yang berorientasi pada cahaya, sehingga Antares memainkan peran penting dalam upacara-upacara yang dilakukan di sana.
·        Beberapa penulis mengklaim bahwa itu adalah "bintang tombak" yang disebut dalam kitab Bibel Ayub.
·        Di Persia. Antares juga dikenal sebagai Satevis, salah satu dari empat "bintang kerajaan" dari Persia sekitar 3000 SM.
·        Di India, Antares juga dikenal sebagai Jyeshtha, salah satu nakshatra (Hindu rumah lunar).